Komentar Ko Hee-jin setelah Red Sparks Telan Kekalahan Pertama di Liga Voli Korea
Red Sparks yang sebelumnya dijagokan sebagai kandidat kuat juara ini menelan kekalahan pertama setelah dua kemenangan awal musim.
Dalam laga kandang melawan IBK Altos di Daejeon Chungmu Gymnasium, Red Sparks harus mengakui kekalahan tipis 2-3 (13-25, 25-23, 25-18, 22-25, 10-15).
Meski tampil buruk di set pertama dengan hanya mencetak 13 poin, Jeonggwanjang berhasil bangkit di set kedua dan ketiga.
Kemenangan di set ketiga membuat mereka tampak akan meraih kemenangan comeback.
Namun, di set keempat, mereka gagal mempertahankan momentum dan terpaksa melanjutkan pertandingan ke set kelima, di mana mereka kembali goyah dan akhirnya menyerah.
Mengutip Sportschosun, dalam laga itu Vanja Bukilic tampil cukup baik dengan mencetak 25 poin dan 39,2 persen tingkat keberhasilan serangan.
Namun, pevoli Indonesia Megawati Hangestri hanya mampu mencetak 18 poin dengan keberhasilan serangan sebesar 32,6 persen.
Pemain lain, Pyo Seung-joo, juga mengalami penurunan performa, dengan tingkat keberhasilan hanya 22,9 persen, dan tim secara keseluruhan hanya mencatatkan 33,3% tingkat keberhasilan serangan.
Kekalahan ini jelas bukan disebabkan oleh kelelahan pemain, mengingat jadwal mereka cukup longgar.
Setelah menang 3-0 melawan GS Caltex pada 20 Oktober di laga pembuka, Red Sparks mendapat jeda empat hari sebelum menang tipis 3-2 melawan AI Pepper Savings Bank pada 25 Oktober.
Dengan empat hari istirahat lagi sebelum pertandingan ini, para pemain justru tampak tampil lamban dan tidak maksimal.
Pelatih Ko Hee-jin mengakui bahwa tidak hanya satu atau dua pemain yang tampil kurang maksimal, melainkan seluruh tim.
"Kalau hanya satu atau dua pemain yang tampil buruk, mungkin tidak masalah. Tapi kalau seluruh tim terganggu, performa jadi sangat buruk," ujarnya, dikutip dari Sports Chosun.
"Kalau kami bermain baik dan lawan tampil lebih baik, itu tidak masalah. Tapi hari ini, rasanya seperti kami yang menyerahkan pertandingan begitu saja," sambungnya.
Meski begitu, Ko Hee-jin tetap mencoba melihat sisi positif dari kekalahan perdana timnya ini.
"Dalam kompetisi panjang seperti ini, kekalahan seperti ini memang bisa terjadi. Lebih baik kekalahan ini datang lebih awal, jadi kami bisa belajar dari sini," tambahnya.
Ia juga mengakui bahwa beberapa kesalahan dalam koordinasi tim sangat mengecewakan.
"Pada pertandingan pertama, semuanya berjalan lancar. Tapi, kalau momentum mulai hilang, kesalahan-kesalahan yang tak seharusnya terjadi malah muncul," katanya.
"Saya selalu meminta pemain untuk tetap tenang dan bermain dengan lebih santai. Namun, ini sesuatu yang harus mereka pelajari sendiri di lapangan. Saya berharap, ke depannya, permainan seperti ini tidak terulang lagi," pungkasnya.
Klasemen Liga Voli Putri Korea 2024/20251. Pink Spiders | 3 | 3 | 0 | 9-2 | 9 |
2. Red Sparks | 3 | 2 | 1 | 8-5 | 6 |
3. Hyundai Hillstate | 3 | 2 | 1 | 7-4 | 6 |
4. IBK Altos | 3 | 2 | 1 | 7-6 | 5 |
5. AI Peppers | 3 | 1 | 2 | 6-6 | 4 |
6. Hi-Pass | 2 | 0 | 2 | 1-6 | 0 |
7. GS Caltex | 3 | 0 | 3 | 0-9 | 0 |
Keterangan: Nomor|Nama Tim|Jumlah Main|Menang|Kalah|Rasio Set|Poin
Top Skor Liga Voli Putri Korea 2024/2025
Per Selasa (29/10/2024)
1. Victoria Danchak (IBK Altos) - 106 poin
2. Vanja Bukilic (Red Sparks) - 61 poin
3. Megawati Hangestri (Red Sparks) - 60 poin
4. Tutku Burcu (Pink Spiders) - 57 Poin
5. Park Jeong-ah (AI Peppers) - 54 Poin
6. Kim Yeon-koung (Pink Spiders) - 53 Poin
7. Laetitia Momma Bassoko (Hyundai Hillstate) - 53 poin
8. Gyselle Silva (GS Caltex) - 52 poin
9. Zhang Yu (AI Peppers) - 42 Poin
10. Pyo Seung-ju (Red Sparks) - 41 poin
(Tribunnews.com/Tio)
Tag: #komentar #setelah #sparks #telan #kekalahan #pertama #liga #voli #korea