3 Alasan Barcelona Harus Berpikir 2 Kali untuk Jual Robert Lewandowski

Barcelona tengah dihadapkan pada keputusan besar terkait masa depan Robert Lewandowski menjelang akhir musim Liga Spanyol (LaLiga) 2025-2026.

Robert Lewandowski memang masih menjadi andalan di lini depan Barcelona, tetapi isu mengenai kepergiannya semakin menguat di internal klub.

Meski belum ada keputusan resmi, sejumlah pihak di dalam manajemen Barcelona disebut mulai mempertimbangkan untuk tidak memperpanjang kontrak sang penyerang veteran yang akan berakhir pada Juni 2026.

Lewandowski, yang kini berusia 37 tahun, memang masih menunjukkan performa impresif.

Namun, di tengah perubahan arah kebijakan klub yang ingin memberi ruang lebih bagi pemain muda seperti Ferran Torres, pembicaraan mengenai potensi penjualan sang bomber kembali mencuat.

Dilansir dari Barca Universal, berikut adalah tiga alasan yang perlu diperhatikan oleh Barcelona jika ingin melepas Robert Lewandowski di bursa transfer musim panas 2026.

1. Ketajaman dan Kepemimpinan Masih Dibutuhkan

Meski usianya tak lagi muda, Robert Lewandowski masih membuktikan diri sebagai penyerang kelas dunia.

Pada musim Liga Spanyol 2024-2025, ia mencatat 42 gol di semua kompetisi, termasuk 27 gol di La Liga — angka yang menjadi bukti konsistensinya di level tertinggi.

Selain ketajaman di depan gawang, Lewandowski juga berperan besar sebagai sosok pemimpin di ruang ganti.

Mentalitas pemenang dan pengalaman panjangnya menjadi aset berharga bagi tim muda Barcelona yang tengah berproses di bawah arahan pelatih baru.

Kehadirannya membantu para pemain muda memahami tanggung jawab besar bermain untuk klub sekelas Barcelona.

Dengan rata-rata usia skuad yang masih 25 tahun, sosok berpengalaman seperti Lewandowski jelas masih sangat dibutuhkan.

AFP/JOSEP LAGO Penyerang Barcelona, Ferran Torres, merayakan gol pada laga Liga Champions antara FC Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) di Estadi Olimpic Lluis Companys di Barcelona, ??pada 1 Oktober 2025.

2. Ferran Torres Masih Perlu Waktu dan Dukungan

Ferran Torres memang menunjukkan progres menjanjikan bersama Barcelona. Musim lalu, ia mencetak 19 gol — torehan terbaik sepanjang kariernya sejauh ini.

Namun, jika dibandingkan dengan 42 gol milik Lewandowski di musim yang sama, jaraknya masih cukup jauh.

Torres masih terus berkembang sebagai penyerang tengah dan membutuhkan waktu untuk mencapai konsistensi.

Di sisi lain, tekanan besar untuk menjadi tumpuan utama di lini depan bisa menjadi beban tersendiri bagi pemain berusia 25 tahun itu.

Bermain bersama penyerang berpengalaman seperti Lewandowski memberikan keuntungan besar bagi Torres.

Ia bisa belajar banyak tentang penempatan posisi, timing pergerakan, dan penyelesaian akhir — sesuatu yang sulit didapat jika langsung diberi tanggung jawab penuh sebagai ujung tombak.

3. Adaptasi Pemain Baru Butuh Waktu

Barcelona juga baru mendatangkan beberapa pemain baru di bursa transfer terakhir, termasuk Marcus Rashford dan Roony Bardghji.

Kedua pemain tersebut memang memiliki potensi besar, namun masih perlu waktu untuk beradaptasi dengan sistem permainan dan ritme kompetisi di Spanyol.

Dalam kondisi seperti itu, keberadaan Robert Lewandowski sebagai titik acuan di lini depan sangat penting.

Ia bisa membantu pemain baru memahami karakter permainan Barcelona dan memberi stabilitas selama proses adaptasi berlangsung.

Tanpa kehadirannya, risiko tersendatnya performa tim akan jauh lebih besar, terutama di paruh awal musim ketika konsistensi masih menjadi tantangan utama.

Tag:  #alasan #barcelona #harus #berpikir #kali #untuk #jual #robert #lewandowski