



Jaga Pola Makan dan Rampingkan Badan, Rehan Naufal Berkomitmen Cetak Prestasi Bersama Gloria dan PB Djarum
- Pebulu tangkis Rehan Naufal Kusharjanto menunjukkan komitmennya sebagai pemain profesional meski tak lagi menjadi penghuni Pelatnas PBSI. Dia kini mulai menjaga pola makan dan merampingkan badannya serta bekerja keras untuk bisa berprestasi.
Rehan Naufal sudah bukan anggota Pelatnas PBSI 2025. Namanya tak masuk dalam daftar pemain di sektor ganda campuran dalam Surat Keputusan (SK) baru PBSI. Tak dijelaskan alasan pemain kelahiran Bekasi, Jawa Barat itu meninggalkan Cipayung.
Meski tak lagi di Pelatnas PBSI, Rehan tetap ingin melanjutkan kariernya di bulu tangkis. Keinginannya pun disambut oleh PB Djarum Kudus, klubnya yang bersedia membantu dia berjuang sebagai pemain profesional.
Rehan saat ini berpasangan dengan Gloria Emanuelle Widjaja, yang kebetulan juga ditinggal oleh Dejan Ferdinansyah karena masuk Pelatnas PBSI. Duet itu berlatih di bawah arahan Vita Marissa beserta tim pendukung lain di PB Djarum.
Rehan telah berlatih bersama Gloria sejak akhir tahun dan menjalani program dari Vita Marissa. Salah satunya terkait manajemen berat badan. Dia diminta sang pelatih untuk menurunkan berat badan agar bisa tampil lebih optimal.
"Ci Vita cuman nyuruh badannya coba dirampingin lagi. Terus ototnya dijadiin lagi," tutur kata Rehan Naufal, dipetik pada Sabtu (8/2).
"Kekurangan lu cuman daya tahan doang. Gampang lah daya tahan, asal lu komitmen, jaga makan," tambahnya, menirukan ucapan Vita Marissa.
Rehan Naufal pun menjalankan sejumlah program untuk menurunkan berat badan. Dia juga menjaga pola makan. "Makanya sekarang saya juga jaga makan, makannya nggak sembarangan. Itu bukti komitmen saya untuk PB Djarum juga," tegasnya.
"Sejumlah program (sudah dijalani) untuk sekarang ini, baru sebulan saja saya sudah turun hampir empat kilo. Kalau bisa diusahakan lemaknya berubah jadi otot supaya daya tahannya di lapangan jadi lebih kuat," imbuh Rehan Naufal.
Menariknya, pola makan Rehan sekarang lebih baik dibanding saat masih menjadi penghuni Pelatnas PBSI. Dia juga berkonsultasi dengan ahli terlebih dahulu dalam melaksanakan program tersebut.
"Saya jaga makan, saya konsultasi juga. Jadi kalau hari Sabtu-Minggu saya makan apa, boleh enggak makan ini. Jadi mulai sekarang itu benar-benar tertata, di luar saya lebih tertata dibanding di dalam," ucapnya.
"Saya juga enggak tahu kenapa. Apa mungkin karena saya jadinya koneksinya luas, maksudnya di luar ada banyak orang yang membantu saya. Ya itu saya sangat berterima kasih sama orang yang bantu saya," terang Rehan menambahkan.
Rehan sendiri telah mencatatkan debutnya bersama dengan Gloria. Mereka tampil di Thailand Masters 2025 pekan lalu.
Duet Rehan/Gloria bahkan berhasil mengemas kemenangan perdana dengan mengalahkan Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati pada babak pertama. Namun mereka tersisih di babak 16 besar setelah kalah dari Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Diakui Rehan, perjuangan yang dilakukan sebagai pemain non Pelatnas PBSI tidaklah mudah. Tapi di satu sisi, putra Tri Kusharjanto itu ingin membuktikan bahwa dia juga bisa berprestasi sebagai pemain profesional.
"Intinya sebenarnya enggak gampang juga di luar, enggak segampang itu. Emang enak di dalam, tapi kan kalau kita di luar, kita bisa lebih berprestasi, bisa lebih membuktikan kan kenapa enggak?" jelasnya.
Tag: #jaga #pola #makan #rampingkan #badan #rehan #naufal #berkomitmen #cetak #prestasi #bersama #gloria #djarum