Hasto Klaim Punya Video Skandal Pejabat Negara, Mardani Ali Sera: Dibuka Saja
Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera saat ditemui awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/7/2024). [Rizki Sandi Saputra] 
20:40
30 Desember 2024

Hasto Klaim Punya Video Skandal Pejabat Negara, Mardani Ali Sera: Dibuka Saja

- Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengaku mempunyai video skandal korupsi para pejabat negara.

Merespons hal tersebut, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, meminta Hasto untuk membuka informasi tersebut.

"Dibuka aja kalau ada, kan kalau fakta hukum, kalau bukan fakta hukum ya mungkin nanti pengadilan yang akan menentukan. Kita negara hukum kok," ucap Mardani, Senin (30/12/2024).

Mardani juga buka suara soal adanya dugaan kriminalisasi terhadap eks Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara (Jubir) PDIP, Guntur Romli.

Ia menekankan agar hal itu disampaikan ke publik sehingga masyarakat bisa menilai.

"Itu termasuk yang ditunggu publik, dan karena itu, kalau pandangan saya tetap, kalau itu fakta hukum monggo dibuka, dan Pak Prasetyo Hadi, Mensesneg kita sangat lugas, monggo saja," ungkapnya.

Terpisah, politikus PDIP, Aria Bima, mengaku tak memahami soal video yang dimaksud Hasto.

"Kami persilakan untuk menanyakan ke Pak Hasto ya hal-hal yang terkait," kata Aria di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin.

Ia menyebut tak begitu paham dengan urusan personal Sekjen PDIP tersebut.

Oleh sebab itu, ia meminta supaya hal tersebut ditanyakan langsung kepada Hasto.

"Saya enggak tahu. Sampai hari ini saya belum ketemu dengan Pak Hasto." 

"Kalau membaca melihat di media ada beberapa yang disampaikan saat ini lebih pada personal Pak Hasto," ungkapnya.

Sebelumnya, PDIP memastikan video skandal korupsi pejabat negara yang dipegang Hasto Kristiyanto bukan gertakan. 

File itu kini disimpan di tempat yang aman di bawah kendali Hasto.

"Ada di suatu tempat yang sangat aman, semua dalam kendali sekjen. Kok gertakan," ujar Guntur Romli saat dikonfirmasi, Senin (30/12/2024).

Ia mengingatkan Hasto yang merupakan Sekjen PDIP sudah 9 tahun berada di pusat kekuasaan.

Oleh sebab itu, menurut Guntur, koleganya itu mengetahui betul setiap detail skandal korupsi pejabat negara.

"Beliau tidak pernah mau ditawari sebagai pejabat publik. Kok sekarang mau dikriminalisasi, nanti dibuka siapa sebenarnya yang maling duit rakyat," ungkapnya.

Namun, Guntur mengaku enggan memberikan bocoran mengenai rincian korupsi yang melibatkan pejabat negara tersebut.

Hal yang pasti, video yang disimpan berupa dugaan skandal kasus korupsi, suap, hingga gratifikasi pejabat negara.

"Pokoknya pejabat negara baik yang masih menjabat atau sudah tidak, termasuk kroninya dan keterlibatan keluarganya," terang Guntur

"Kasus korupsi, suap, gratifikasi dan kriminalisasi terhadap Anies Baswedan."

"Kasus-kasus korupsinya sudah pernah didengar publik dan belum didengar," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Hasto telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dua kasus terkait buronan eks calon anggota legislatif PDIP, Harun Masiku.

Pertama, Hasto bersama advokat PDIP bernama Donny Tri Istiqomah sebagai tersangka kasus dugaan suap mengenai penetapan penetapan antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019–2024.

Kedua, Hasto ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan perintangan penyidikan atau obstruction of justice.

(Tribunnews.com/Deni/Reza)

Editor: Wahyu Gilang Putranto

Tag:  #hasto #klaim #punya #video #skandal #pejabat #negara #mardani #sera #dibuka #saja

KOMENTAR