Kerja Sama dengan Korsel, Komdigi Bikin Digital Academy di Cikarang
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria (KOMPAS.COM /KIKI SAFITRI)
15:54
5 Juni 2025

Kerja Sama dengan Korsel, Komdigi Bikin Digital Academy di Cikarang

- Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bersama dengan ASEAN Digital Academy menghadirkan program Korea-ASEAN Digital Academy (KADA) 2025.

Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria mengatakan bahwa program ini akan mendidik sebanyak 60 peserta.

Jumlah tersebut disaring berdasarkan standar, dengan total 160 peserta yang mendaftar.

“Ya, hari ini Komdigi membuka satu event (acara) yang sangat penting yaitu Korea ASEAN Digital Academy atau kita singkat KADA,” kata Nezar di Cikarang, Jawa Barat, Kamis (5/6/2025).

“Program ini berlangsung 2,5 bulan, cukup kompetitif juga dari 160 pendaftar yang diterima 60, ya, itu pun yang memenuhi requirement atau eligible (memenuhi syarat) untuk bisa mengikuti program ini,” ujarnya.

Program ini bertujuan untuk memberdayakan generasi muda agar siap menghadapi tantangan dunia kerja digital dan membangun koneksi langsung dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), khususnya di bidang kecerdasan buatan (AI), teknologi informasi (TI), dan pengembangan perangkat lunak.

Dia mengatakan bahwa program tersebut dilakukan untuk melanjutkan kerjasama dengan Korea Selatan sebelumnya, Digital Talent Center.

“Waktu itu infrastrukturnya sudah terbangun dan sekarang kita fokus bagaimana memanfaatkan infrastruktur ini untuk menjadi Digital Talent Center. Nah, salah satu programnya adalah KADA ini,” tambahnya.

Dia mengatakan bahwa program ini sangat menuntungkan bagi generasi muda yang ingin memperdalam pengetahuan digital.

“Jadi kita berkerjasama juga dengan satu agensi di Korea yang namanya ELIS yang sudah sangat mumpuni dan sangat berpengalaman dalam melakukan upskilling,” jelasnya.


Nezar mengatakan bahwa program ini selain memberikan dasar-dasar pengetahuan digital bagi para peserta, juga sekaligus akan membantu untuk menyalurkan lulusannya yang sudah mendapat sertifikat agar bisa bekerja baik di perusahaan-perusahaan multinasional, Korea, maupun di perusahaan-perusahaan nasional lainnya.

“Jadi dia sudah punya semacam jaringan dan berdasarkan diskusi kita dengan ELIS, mereka coba paling tidak 50 persen dari lulusan ini bisa diserap oleh dunia industri,” tambahnya.

“Selebihnya ya tentu saja setiap peserta punya kebebasan untuk melamar ke mana pun mereka bisa masuk,” tegasnya.

Tag:  #kerja #sama #dengan #korsel #komdigi #bikin #digital #academy #cikarang

KOMENTAR