



M Kholid Jadi Sekjen Baru PKS, Noerhadi Bendahara Umum
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Al Muzzammil Yusuf menunjuk Muhammad Kholid sebagai Sekretaris Jenderal PKS periode 2025-20230, sedangkan Noerhadi menjadi Bendahara Umum (Bendum) PKS.
"Maka Presiden partai telah memilih dan menetapkan Sekretaris Jenderal partai adalah Muhammad Kholid, di sebelah kanan saya. Dan Bendahara Umum Noerhadi, di sebelah kiri saya," ujar Al Muzzammil di kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Al Muzzamil menyatakan, berdasarkan AD/ART Partai, Presiden PKS berwenang untuk memilih dan menetapkan Sekjen serta Bendum PKS.
Selain itu, Al Muzzamil juga membentuk Kantor Staf Presiden PKS yang dikepalai Pipin Sopian.
"Presiden partai membentuk Kantor Staf Presiden KSP PKS guna mendukung kinerja Presiden partai. Telah dipilih dan ditetapkan Kepala Kantor Staf Presiden KSP PKS Haji Pipin Sopian di sebelah kiri saya," ujar doa.
Muzzammil pun berterima kasih kepada Presiden PKS 2020-2025 Ahmad Syaikhu, beserta Sekjen-nya Habib Aboe Bakar Alhabsyi, dan Bendum Mahfudz Abdurrahman atas masa bakti mereka.
"Beserta seluruh jajaran pengurus DPP PKS yang telah menorehkan berbagai capaian politik dan meletakkan batu bata transformasi organisasi di periode mereka," jelasnya.
Selanjutnya, Muzzammil menyampaikan beberapa komitmen kepengurusan masa bakti PKS 2025-2030.
Pertama, kepengurusan PKS di tingkat DPP, DPW, dan DPD akan memberi ruang signifikan untuk anak-anak muda PKS sebagai wujud keberpihakan pada kaderisasi dan regenerasi.
"Sebagaimana terlihat di tiga orang di sebelah saya. Mudah-mudahan kalau di provinsi, kabupaten, dan kota lebih mudah lagi untuk mereka," ucap dia.
Kedua, PKS akan menguatkan komitmen pada nilai bersih, peduli, dan profesional, serta membangun tata kelola partai yang baik yang mengedepankan transparansi, akuntabilitas, dan sistem meritokrasi.
Muzzammil pun menekankan, PKS akan menjadi mitra koalisi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang konstruktif dan solutif dalam mensukseskan program-program pemerintah yang berpihak pada keadilan dan kesejahteraan masyarakat.
"Bagi PKS, keberhasilan program-program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto adalah kemaslahatan bagi seluruh rakyat Indonesia yang kita harapkan bersama," imbuh dia.
Diberitakan sebelumnya, Al Muzzamil telah ditetapkan sebagai Presiden PKS periode 2025-2030 oleh Majelis Syura PKS, sementara Sohibul Iman menjadi keteua Majelis Syura PKS.