Mendagri: Kepala Daerah yang Sakit Tetap Harus Ikut Retret, Kegiatan Dikurangi
TES KESEHATAN CALON KEPALA DAERAH - Gubernur Sumatera Utara terpilih Muhammad Bobby Afif Nasution menjalani tes kesehatan dan pengambilan tanda pangkat di Kantor Kemendagri, Jakarta, Minggu (16/2/2025). Sebanyak 239 kepala daerah terpilih pada hari pertama mengikuti cek kesehatan dan pengambilan tanda pangkat sebelum resmi dilantik pada Kamis (20/2/2025). Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian mengatakan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang punya riwayat
16:36
17 Februari 2025

Mendagri: Kepala Daerah yang Sakit Tetap Harus Ikut Retret, Kegiatan Dikurangi

- Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian mengatakan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang punya riwayat penyakit tetap harus mengikuti orientasi atau retret yang akan digelar pada 21-28 Februari 2025, di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.

Kata Tito, mereka nantinya akan mendapat perlakuan khusus saat mengikuti rangkaian acara. Itulah kenapa, Kemendagri melakukan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan pada Senin (17/1/2025).

Ia mengatakan pemeriksaan kesehatan itu dalam rangka antisipasi apakah kepala daerah tersebut memiliki riwayat penyakit tertentu. Nantinya, mereka yang memiliki penyakit akan mendapatkan perlakuan khusus.

"(Pemeriksaan kesehatan) persiapan saja sebagai bagian dari SOP, kalau ada kegiatan yang panjang dan sedikit ada kegiatan fisik. Kita nggak mau ambil risiko kalau memang yang nggak kuat, sakit kita akan berikan perlakuan khusus," ucap Tito saat wawancara bersama KG Media di Kantornya di Jakarta.

Tito mengatakan riwayat penyakit tidak membuat para kepala daerah itu beralasan tidak mengikuti retret. Mereka tetap mengikuti retret namun dengan tidak mengikuti kegiatan fisik.

"Kalau dia sakit ya otomatis mungkin dia berangkat ke Magelang, kegiatannya dikurangi. Istirahat saja sembari dia bisa bercengkrama dan bertemu dengan yang lain, tidak perlu ikut acara senam pagi nggak usah ikut acara yang ada kegiatan fisiknya lah. Yang penting dia ikut bersama," jelasnya.

Eks Kapolri itu mengatakan bahwa pemeriksaan kesehatan ini sebagai langkah antisipasi. Dia tidak mau pemerintah disalahkan justru disalahkan jika terjadi yang tidak diinginkan.

"Jangan sampai mohon maaf kalau ada apa-apa kita tidak ada kesehatan gini nanti yang disalahkan pemerintah. Kemendagri lagi," tutupnya.

Rencananya, ada 962 kepala daerah yang akan mengikuti retret kepala daerah yang akan digelar pada 21-28 Februari 2025, di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.

Sebelum itu, Presiden RI Prabowo Subianto akan terlebih dahulu melantik kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan digelar di Istana Kepresidenan Jakarta pada 20 Februari 2025. 

Editor: willy Widianto

Tag:  #mendagri #kepala #daerah #yang #sakit #tetap #harus #ikut #retret #kegiatan #dikurangi

KOMENTAR