Profil Kombes Ade Rahmat Idnal, Kapolres Metro Jaksel yang Diperiksa Propam Soal Kasus AKBP Bintoro
PROFIL POLISI - Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal, saat diwawancarai media tentang kasus pembunuhan ayah dan nenek oleh remaja, MAS (14), di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (1/12/2024). Profil Kombes Ade Rahmat Idnal, Kapolres Metro Jaksel yang Diperiksa Propam Soal Kasus AKBP Bintoro 
08:36
5 Februari 2025

Profil Kombes Ade Rahmat Idnal, Kapolres Metro Jaksel yang Diperiksa Propam Soal Kasus AKBP Bintoro

Berikut adalah profil Kombes Ade Rahmat Idnal, Kapolres Metro Jakarta Selatan yang diperiksa Propam Polri.

Kombes Ade Rahmat Idnal saat ini memang sedang menjadi perhatian masyarakat.

Nama Kombes Ade Rahmat Idnal ikut tersorot dalam kasus suap soal penanganan perkara hukum anak bos Prodia, Arif Nugroho dan rekannya Muhammad Bayu Hartanto yang terjerat kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap AF (16).

Bahkan Kombes Ade Rahmat Idnal sampai diperiksa oleh Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya (Propam) terkait kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh mantan anak buahnya, AKBP Bintoro

Hal tersebut juga sudah dikonfirmasi oleh Kombes Ade Ary Syam Indradi selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya pada Selasa (4/2/2025) di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.

Lantas siapa Kombes Ade Rahmat Idnal sebenarnya ?

Berikut Tribunnews rangkum terkait profil Kombes Ade Rahmat Idnal, Kapolres Metro Jaksel yang ikut diperiksa Propam soal kasus pemerasan yang menyeret AKBP Bintoro :

Ade Rahmat Idnal memiliki nama lengkap Komisaris Besar Polisi atau Kombes Pol. Ade Rahmat Idnal, S.I.K., M.Si..

Kombes Pol Ade Rahmat Idnal adalah Kepala Kepolisian Resort Metro Jakarta Selatan (Kapolres Metro Jaksel).

Diketahui, perwira menengah Polri ini menjabat posisi sebagai Kapolres Metro Jaksel sejak  Desember 2023.

Kombes Ade Rahmat Idnal menggantikan posisi Kombes Ade Ary Syam Indradi yang saat ini menduduki posisi sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Kombes Pol Ade Rahmat Idnal merupakan lulusan Akademi Polisi atau Akpol 1997.

Jabatan terakhir Kombes Ade Rahmat Idnal adalah Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri.

Sebagai informasi, Kombes Pol Ade Rahmat Idnal merupakan anak dari Kombes Pol. Purn. Drs. Idnal Idroes bin Idroes, mantan perwira di Polri.

Karier

Kombes Pol Ade Rahmat Idnal diketahui sudah pernah menduduki beberapa jabatan strategis dalam tubuh kepolisian Republlik Indonesia.

Berikut beberapa jabatan yang pernah diemban oleh Kombes Pol Ade Rahmat Idnal berdasarkan penulusuran Tribunnews :

  • Kapolres Batanghari
  • Kabagbinlatops Roops Polda Metro Jaya
  • Anjak Madya Bidang Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri (2023)
  • Ade Rahmat Idnal dipromosikan menjadi Kapolrestro Jakarta Selatan (2024)

Kombes Pol Ade Rahmat Idnal Diperiksa Propam

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pemerasan AKBP Bintoro terhadap dua tersangka kasus pembunuhan. 

Kabar ini juga sudah dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Ade Ary Syam Indradi di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 4 Februari 2025.

Pemeriksaan terhadap Kombes Ade Rahmat Idnal ini menyoal tentang dugaan suap terhadap perkara pembunuhan dengan 2 tersangka, yakni  Arif Nugroho dan Muhammad Bayu Hartoyo.

Detail pemeriksaan terhadap Kombes Pol Ade Rahmat Idnal soal dugaan suap bagian yang sedang didalami Propam Polda Metro Jaya sampai saat ini masih belum dijelaskan oleh Ade Ary.

Kasus ini bisa dibilang rumit.

Hal ini lantaran kasus ini melibatkan beberapa pihak seperti olres Metro Jakarta Selatan, pihak keluarga tersangka dalam kasus yang ditangani.

Pun ada pihak lain yang berkomunikasi dengan tim penyelidik atau tim penyidik dengan terlapor saudari EDH.

Terdekat pelaksanaan sidang etik terhadap AKBP Bintoro dan empat anggota lain akan dilaksanakan Jumat 7 Februari 2025.

Keempat anggota polisi tersebut adalah AKP M (mantan Kanit Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan), AKBP G (mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel), Z (Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jaksel), dan ND (Kasubnit Resmob Satreskrim Polres Metro Jaksel).

Tambahan informasi, pimpinan Polres Metro Jakarta Selatan disebut juga menerima uang dugaan suap dalam perkara ini.

Tuduhan tersebut disampaikan melalui Romi Sihombing, kuasa hukum tersangka AN.

Romi Sihombing menjelaskan, hal ini diketahui usai kliennya bertemu langsung dengan pimpinan Polres Metro Jakarta Selatan dengan tujuan menanyakan nominal kerugian yang sudah dikeluarkan oleh tersangka AN.

Romi Sihombing mengaku jika pihaknya memiliki bukti-bukti dan keterangan saksi yang kuat atas tudingan tersebut saat kliennya bertemu dengan pimpinan Polres Metro Jakarta Selatan.

Meski begitu, Romi tak menjelaskan secara detil terkait siapa sosok pimpinan Polres Metro Jakarta Selatan yang diduga juga menerima uang dari tersangka AN.

Dia hanya memastikan uang Rp400 juta tersebut bukan yang mengalir ke AKBP Bintoro melainkan atasannya.

Menurutnya, kasus yang diduga awalnya ingin 'disimpan' akhirnya muncul ke publik karena pembagian atas kerugian yang dialami tersangka AN senilai Rp17 miliar lebih tidak rata.

(TRIBUNNEWS/Ika Wahyuningsih/Rakli Almughni/Reynas Abdila)

Editor: Bobby Wiratama

Tag:  #profil #kombes #rahmat #idnal #kapolres #metro #jaksel #yang #diperiksa #propam #soal #kasus #akbp #bintoro

KOMENTAR