Blak-blakan Ipang Wahid di Depan Kader PKB soal Jurus Menang Pilkada
Ipang Wahid usai menjadi pembicara di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat. (Istimewa)
10:56
31 Januari 2025

Blak-blakan Ipang Wahid di Depan Kader PKB soal Jurus Menang Pilkada

- Pakar komunikasi dan konsultan politik Irfan Asy'ari Sudirman Wahid membocorkan soal strategi dan jurus pemenangan pilkada di depan kader serta petinggi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) se-Indonesia. Pria yang akrab disapa Gus Ipang Wahid itu membeberkan soal Perception Engineering.

Ipang Wahid mengisahkan keberhasilannya mendongkrak elektabilitas pasangan calon (paslon) pada Pilkada Serentak 2024 lalu. Yakni saat dirinya berada di balik layar Rudy Mas'ud dan Seno Aji yang sukses memenangkan Pilkada Kalimantan Timur (Kaltim 2024).

"Ini (kemenangan di Pilkada Kaltim) tak lepas dari Perception Engineering, pendekatan berbasis data. Ini bukti nyata bahwa data dapat menjadi senjata rahasia dalam memenangkan hati pemilih," beber Ipang Wahid saat menjadi pemateri utama di workshop bertajuk 'Tausiyah Perception Engineering ala Ipang Wahid' yang diselenggarakan di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat.

Sebelum mendeklarasikan maju Pilkada Kaltim, elektabilitas Rudy-Seno hanya 23%. Dengan pendekatan berbasis data, keduanya berhasil memenangkan pesta demokrasi dengan angka 55,67%.

“Data bukan hanya angka, tetapi juga cerita yang dapat membangun koneksi dengan audiens. Inilah kenapa kita bisa mengubah persepsi dalam 100 hari,” jelasnya.

Ipang Wahid menceritakan betapa data bisa menunjukkan program yang paling diingat dalam kampanye Prabowo-Gibran ketika Pilpres 2024. Yakni program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi kunci kemenangan Prabowo Gibran.

Ipang Wahid lantas mengusulkan program GRATISPOL untuk Rudy-Seno. GRATISPOL adalah program sekolah gratis, seragam gratis, berobat gratis, wifi gratis di setiap desa, biaya admin gratis untuk membeli rumah, dan haji umrah gratis untuk marbot yang diberikan dari pasangan Rudy-Seno untuk warga Kalimantan Timur.

Menurut Ipang, Perception Engineering itu mirip sekali dengan propaganda.

“Bedanya, Perception Engineering menggunakan data untuk memahami kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Sehingga, pesan yang disampaikan dapat lebih terarah, relevan, dan tidak memanipulasi. Kode etik dan moral yang kuat juga menjaga kami untuk menghindaripenyebaran fitnah dan hoaks” tambahnya.

Ipang memberi masukan kepada PKB agar bisa memanfaatkan kelebihan yang dimiliki berdasarkan data. Misalnya ketokohan ketua umum yang populer, tren kenaikan suara yang tinggi di seluruh Indonesia, hingga kader muda potensial yang sekarang menjadi pengurus harian.

“Dengan memanfaatkan 3 hal tersebut, PKB bisa meningkatkan kinerja sebagai legislator di DPR dan anggota kabinet dari PKB juga bisa tambah bersinar lagi ke depannya,” pungkas putra ulama kharismatik KH Salahuddin Wahid tersebut.

Sebagai informasi, workshop 'Tausiyah Perception Engineering ala Ipang Wahid' ini merupakan kolobarasi antara PKB dengan Ipang Wahid Stratejik. Acara ini dibuka langsung oleh Ketua Umum PKB sekaligus Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurijal, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza, Sekjen PKB Hasanudin Wahid. Workshop dipimpin Wakil Ketua Komisi V DPR-RI Syaiful Huda selaku moderator dan dihadiri oleh para petinggi DPP PKB, anggota DPR-RI Fraksi PKB, serta pengurus perwakilan daerah se-Indonesia.

Editor: Dhimas Ginanjar

Tag:  #blak #blakan #ipang #wahid #depan #kader #soal #jurus #menang #pilkada

KOMENTAR