Menag Ingatkan Pesan Mendalam Perjalanan Suci Rasulullah dalam Isra Miraj, Oleh-olehnya Adalah Salat
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengimami salat di Masjid Istiqlal. Salat menjadi oleh-oleh dari perjalanan suci Rasulullah SAW dalam Isra Miraj. Oleh-olehnya adalah salat. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 
07:43
27 Januari 2025

Menag Ingatkan Pesan Mendalam Perjalanan Suci Rasulullah dalam Isra Miraj, Oleh-olehnya Adalah Salat

- Umat Islam memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW pada 27 Rajab/1446H yang bertepatan dengan hari Senin 27 Januari 2025 M. 


Menteri Agama Nasaruddin Umar mengingatkan salah satu pesan terpenting dari peristiwa Isra Mikraj adalah Salat. 

Dirinya mengajak umat Islam untuk selalu menegakkan Salat.

"Oleh-oleh Isra Mi'raj adalah salat. Karenanya, pesan terpenting dari peringatan Isra Mikraj adalah menegakkan salat. Mari menegakkan salat," ujar Nasaruddin melalui keterangan tertulis, Senin (27/1/2025).


Menurut Menag, Isra Miraj adalah peristiwa monumental yang membawa pesan mendalam bagi umat manusia. 

Isra Miraj menjadi perjalanan suci dan bersejarah sekaligus titik balik kebangkitan dakwah Rasulullah Saw.

Ada tiga perjalanan penting Rasulullah Saw.

Perjalanan penting ini ialah Isra Miraj, Hijrah, dan Haji Wada. 

Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Minggu (26/1/2025) mengatakan salah satu pesan terpenting dari peristiwa Isra Miraj adalah Salat.  Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Minggu (26/1/2025) mengatakan salah satu pesan terpenting dari peristiwa Isra Miraj adalah Salat.  (istimewa/Kemenag RI)

Hijrah dari Makkah ke Madinah menjadi momentum perubahan, Haji Wada menandai kemenangan. Isra Mi’raj adalah puncak perjalanan seorang hamba (al-abd) menuju sang pencipta (al-Khalik) menuju kesempurnaan ruhani (insan kamil). 

"Oleh-oleh Isra Miraj adalah salat. Karenanya, pesan terpenting dari peringatan Isra Mikraj adalah menegakkan salat. Mati meneggakkan salat," pesan Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Minggu (26/1/2025).


"Rasulullah dalam sebuah hadis menyebut salat sebagai Mi’rajnya orang mukmin. Salat juga tiang agama," sambungnya.

Salat, kata Menag, adalah fondasi spiritualitas dan pilar agama. 

Ilustrasi Isra Miraj 2025 - Ilustrasi Isra Miraj 2025 - (Kolase Tribunnews.com)


Salat mengajarkan kedisiplinan, ketundukan, dan hubungan yang erat dengan Sang Pencipta.

Dan, salat ditutup dengan salam, memberi pesan tentang pentingnya menebar kedamaian dan keselamatan. 

Salat mengajarkan tentang pentingnya keseimbangan antara hubungan dengan Allah SWT dan hubungan dengan sesama manusia.

"Salat menguatkan fondasi spiritual dalam membangunan umat dan bangsa. Ketika fondasi ini kuat, nilai-nilai keadilan, kedamaian, dan kesejahteraan akan tumbuh dan membawa manfaat bagi semua. Spiritualitas yang terinternalisasi dengan baik akan menjadi landasan untuk membangun persatuan, toleransi, dan harmoni sosial," papar Menag. 

"Salat mengajarkan kita bahwa kesalehan individual harus berdampak pada kesalehan sosial, yang menjadi pilar penting dalam membangun masyarakat yang adil dan bermartabat," sambungnya.

Menag berharap, peringatan Isra Miraj tahun ini menjadi inspirasi bagi umat untuk terus memperkuat iman, memperbaiki amal, dan membangun masa depan bangsa yang lebih baik.

"Dengan menjadikan spiritualitas sebagai landasan, salat sebagai pilar, mari hadirkan peradaban yang penuh rahmat dan keberkahan," tandasnya.

Editor: Anita K Wardhani

Tag:  #menag #ingatkan #pesan #mendalam #perjalanan #suci #rasulullah #dalam #isra #miraj #oleh #olehnya #adalah #salat

KOMENTAR