8 Tanda Anak Punya IQ Rendah yang Jarang Disadari Orang Tua Menurut Psikolog
8 tanda bahwasanya anak memiliki IQ rendah yang jarang sekali disadari oleh orang tua
20:26
18 November 2024

8 Tanda Anak Punya IQ Rendah yang Jarang Disadari Orang Tua Menurut Psikolog

- Anak terlahir dengan keistimewaan masing-masing.

Mungkin ada yang ber IQ tinggi nan cerdas tapi tak jarang terdapat yang rendah biasa saja.

Kecerdasan tinggi memang setidaknya menjamin masa depan yang lebih baik menurut psikolog, namun adab baik lebih penting.

Berikut 8 tanda anak punya IQ tinggi dikutip dari Geediting pada 18 November 2024.

1. Kurangnya rasa ingin tahu

Tidak mengherankan jika kurangnya rasa ingin tahu dapat menandakan hal yang sebaliknya.

Jika seseorang jarang mempertanyakan sesuatu, tidak menunjukkan minat untuk mempelajari hal baru, atau secara umum tidak memiliki keinginan untuk mempelajari subjek apa pun lebih dalam, hal itu mungkin menunjukkan tingkat kecerdasan yang lebih rendah .

Namun ingat, rasa ingin tahu dapat dipupuk.

Tidak ada kata terlambat untuk mulai mengajukan lebih banyak pertanyaan dan menunjukkan minat yang lebih besar pada dunia di sekitar.

2. Menunda pekerjaan

Menunda-nunda lebih dari sekadar kebiasaan buruk.

Ini adalah tanda bahwa kita tidak mampu mengelola waktu secara efektif atau membuat keputusan rasional tentang cara menggunakan waktu kita.

Intinya, hal ini berdampak buruk pada keterampilan fungsi eksekutif komponen utama kecerdasan.

3. Malas mendengarkan ketika berbicara dengan orang lain

Mereka menganggukkan kepala, tetapi saat tiba giliran mereka untuk berbicara, mereka tampaknya tidak mengerti maksud pembicaraan.

Menurut psikolog, keterampilan mendengarkan yang buruk dapat menunjukkan tingkat kecerdasan yang rendah.

Mendengarkan secara efektif memerlukan pemahaman, penafsiran, dan evaluasi terhadap apa yang dikatakan.

Hal ini melibatkan banyak sekali proses kognitif.

4. Sulit beradaptasi

Perubahan adalah bagian dari kehidupan.

Baik itu perubahan kecil sehari-hari atau perubahan besar dalam hidup, kemampuan untuk beradaptasi sangatlah penting.

Namun, tahukah bahwa kemampuan beradaptasi ini, atau lebih tepatnya kurangnya kemampuan beradaptasi, dapat menjadi indikasi tingkat kecerdasan.

5. Abai pada pola pengembangan diri

Pertumbuhan pribadi dan peningkatan diri adalah perjalanan seumur hidup.

Perjalanan ini membutuhkan kemauan untuk belajar, untuk berubah, dan yang terpenting, untuk mengakui kelemahan kita.

Namun, ada orang yang tampaknya mengabaikan aspek kehidupan ini.

Mereka tetap puas dengan keadaan mereka saat ini, tanpa keinginan untuk berkembang atau menjadi lebih baik.

6. Over percaya diri

Kepercayaan diri merupakan kualitas yang baik untuk dimiliki, tetapi terlalu percaya diri, terutama terhadap pengetahuan sendiri, dapat menjadi jebakan. Itulah sifat yang sering dikaitkan oleh para psikolog dengan tingkat kecerdasan yang rendah.

Mengapa? Terlalu percaya diri dapat menyebabkan ketidakmampuan mengenali kesalahan sendiri, sehingga menghambat pembelajaran dan pertumbuhan. Hal ini juga dapat mengakibatkan pendekatan yang berpikiran tertutup , sehingga menghalangi informasi dan perspektif baru.

7. Tak menghargai pendapat orang lain

Psikolog menyatakan bahwa mengabaikan berbagai perspektif dan berpegang teguh pada sudut pandang sendiri menunjukkan kurangnya fleksibilitas kognitif aspek penting dari kecerdasan.

Hal ini karena memahami berbagai perspektif membutuhkan empati, berpikir kritis, dan kemampuan memecahkan masalah.

8. Tak sadar diri

Kesadaran diri adalah kuncinya.

Mereka yang kurang memiliki kesadaran diri, yang tidak memahami kekuatan dan kelemahan mereka sendiri, sering kali berada pada posisi yang kurang menguntungkan dalam hal kecakapan intelektual.

Kesadaran diri membutuhkan introspeksi, kecerdasan emosional, dan kemampuan menganalisis diri sendiri secara kritis, semua itu merupakan penanda kecerdasan yang lebih tinggi. Tanpa itu, pertumbuhan dan pembelajaran pribadi menjadi sulit.
***

 

 

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #tanda #anak #punya #rendah #yang #jarang #disadari #orang #menurut #psikolog

KOMENTAR