5 Hal yang Sebaiknya Dihindari Ibu Saat Menyusui dan Pemulihan Pasca-Melahirkan
Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.(freepik.com)
17:05
28 Juni 2025

5 Hal yang Sebaiknya Dihindari Ibu Saat Menyusui dan Pemulihan Pasca-Melahirkan

– Setelah melahirkan, ibu baru perlu memahami beberapa hal guna mendukung pemulihan tubuh dan perawatan kesehatan bayi.

Namun, tak sedikit ibu baru yang tergoda mencoba berbagai macam cara demi cepat mengembalikan bentuk tubuh seperti sebelum hamil atau mengejar bentuk ideal.

Padahal, menurut dokter spesialis obstetri dan ginekologi dr. Ni Komang Yeni Dhana Sari, Sp.OG, ada beberapa hal yang sebaiknya tidak dilakukan oleh ibu selama masa pemulihan dan menyusui. Berikut selengkapnya.

Hal yang perlu dihindari ibu pasca melahirkan dan menyusui

1. Melakukan aktivitas fisik yang berat

Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.Dok. Freepik/Freepik Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.

Meski beberapa ibu merasa sudah cukup kuat, aktivitas fisik yang terlalu berat sebaiknya ditunda dulu. 

Tubuh masih dalam proses penyembuhan, terutama jika ibu menjalani operasi caesar atau memiliki luka jahitan.

“Beraktivitas berat pasca-melahirkan itu bisa memperlambat proses pemulihan luka operasi ataupun jahitan di jalan lahir. Maka disarankan untuk istirahat dulu,” jelas dr. Yeni kepada Kompas.com, Senin (23/6/2025).

Ibu sebaiknya lebih banyak beristirahat dan melakukan aktivitas ringan selama beberapa minggu awal setelah persalinan.

2. Melakukan diet ketat

Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.freepik.com Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.

Keinginan untuk kembali langsing pasca-melahirkan memang wajar. Namun, diet ketat justru bisa membahayakan kondisi tubuh dan kualitas air susu ibu (ASI), terutama jika asupan nutrisi berkurang drastis.

“Jangan melakukan diet langsing pasca-melahirkan, ibu setelah hamil itu wajar berat badannya naik. Bayi pun butuh nutrisi dari ASI ibu, itu kenapa diet ketat tidak disarankan,” tegas dia.

Yeni menyarankan agar ibu fokus pada makan bergizi seimbang terlebih dulu agar nutrisi anak terpenuhi. 

          View this post on Instagram                      

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

3. Mengonsumsi obat pelangsing

Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.pexels.com Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.

Obat pelangsing atau suplemen penurun berat badan sebaiknya dihindari selama menyusui. Sebab, kandungan zat aktif di dalamnya bisa terserap ke dalam ASI dan membahayakan bayi.

“Hanya karena ibu ingin cepat kurus, jangan sampai minum obat-obat pelangsing yang belum diperlukan. Setelah selesai menyusui, silakan, tapi kalau menyusui khawatirnya bisa membahayakan bayi,” ujar Yeni.

Penting untuk berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi obat atau suplemen apa pun saat menyusui.

4. Melakukan perawatan kulit yang berlebihan

Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.FREEPIK Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.

Beberapa ibu merasa tidak percaya diri karena munculnya noda hitam atau perubahan warna kulit di area lipatan tubuh. Namun, perubahan ini sebenarnya wajar dan akan memudar secara alami.

“Noda hitam di area lipatan memang muncul ketika hamil, namun itu akan hilang dengan sendirinya, paling tidak tiga bulan sudah hilang,” katanya.

Jadi, tak perlu terburu-buru melakukan perawatan kulit berlebihan atau menggunakan bahan-bahan yang belum tentu aman untuk ibu menyusui.

“Tapi kalau memang merasa masih gelap, maka bisa melakukan treatment setelah selesai menyusui,” lanjutnya.

5. Menggunakan obat atau skincare sembarangan

Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.PEXELS/COTTONBRO STUDIO Ibu baru perlu berhati-hati selama masa pemulihan dan menyusui. Hindari diet ketat dan skincare sembarangan, simak alasannya.

Beberapa produk perawatan kulit atau obat mungkin mengandung zat kimia yang bisa terserap tubuh dan masuk ke dalam ASI. Oleh karena itu, ibu menyusui sebaiknya lebih selektif.

“Obat-obat atau skincare yang tidak dianjurkan untuk ibu menyusui, sebaiknya dihindari. Jangan mengorbankan bayinya demi terlihat cantik, nanti ada waktunya,” tutur Yeni.

Fokus utama selama masa menyusui adalah kesehatan bayi dan pemulihan diri. Perawatan kecantikan bisa dilakukan setelah masa menyusui selesai.

          View this post on Instagram                      

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Tag:  #yang #sebaiknya #dihindari #saat #menyusui #pemulihan #pasca #melahirkan

KOMENTAR