Jangan Abaikan! 4 Tanda Sakit Perut Anak yang Perlu Diwaspadai
Ilustrasi anak sakit perut.()
20:05
21 Juni 2025

Jangan Abaikan! 4 Tanda Sakit Perut Anak yang Perlu Diwaspadai

 

Sakit perut merupakan keluhan umum yang terjadi pada anak-anak. Sakit perut pada anak bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari yang ringan seperti konsumsi makanan yang mengandung gas, hingga kondisi medis yang lebih serius karena infeksi.

Walau sebagian besar sakit perut pada anak adalah hal yang ringan, namun ada beberapa kondisi yang menjadi tanda bahwa keluhan tersebut bukan sakit perut biasa dan membutuhkan pemeriksaan medis segera.

Dokter spesialis anak subspesialis gastrohepatologi, dr. Himawan Aulia Rahman, Sp.A, menjelaskan, penting bagi orangtua untuk tidak menyepelekan keluhan sakit perut yang disertai gejala tertentu. 

4 Tanda Sakit Perut Anak yang Perlu Diwaspadai

1. Sakit perut mengganggu nafsu makan

Jika anak mengeluh sakit perut dan membuatnya tidak mau makan, orangtua patut waspada. Terlebih jika rasa sakit muncul saat anak mulai menelan makanan.

“Kalau sakit perut sampai mengganggu makan, misalnya ada rasa sakit ketika dia menelan makanannya, ini sudah bahaya,” ungkap Himawan dalam Media Discussion bersama RS Pondok Indah Group di Jakarta Pusat, Rabu (18/6/2025).

Sakit perut yang mengganggu proses makan bisa menjadi pertanda adanya gangguan lambung atau infeksi pada saluran pencernaan atas. Maka dari itu, kondisi ini sebaiknya segera diperiksakan ke dokter.

2. Disertai muntah berulang dan demam

Himawan menyebutkan, sakit perut yang disertai muntah berulang bukanlah keluhan biasa. Apalagi jika diikuti demam atau penurunan berat badan dalam waktu singkat.

“Sakit perut yang disertai muntah berulang, demam, hingga berat badan turun, ini seharusnya sudah diperiksakan ke dokter,” kata dia.

Gejala ini bisa menandakan infeksi saluran cerna, masalah lambung, atau kondisi serius lainnya.

3. Ada darah saat BAB

Jika anak mengalami sakit perut lalu buang air besar (BAB) disertai darah, ini bukan lagi sembelit atau diare biasa. 

Kondisi ini perlu perhatian khusus karena bisa terkait dengan iritasi, luka, atau peradangan di saluran pencernaan.

“Bukan sembelit atau diare kalau semisal sakit perut tapi ketika BAB berdarah. Sebaiknya periksakan agar dokter bisa menganalisis penyakitnya,” jelasnya.

Darah dalam feses bisa berwarna merah segar atau kehitaman tergantung lokasi perdarahannya.

4. Sakit di perut kanan bawah

Lokasi nyeri juga penting untuk diperhatikan. Jika anak mengeluh sakit di perut bagian kanan bawah, itu bisa jadi pertanda radang usus buntu atau apendisitis.

“Tanya ke anak, jika sudah bisa bicara, rasa sakitnya di perut bagian mana. Sebab kalau bagian kanan bawah perut, itu bisa jadi pertanda usus buntu,” tutur Himawan.

Usus buntu bisa menjadi darurat medis jika tidak segera ditangani dan berisiko menyebabkan infeksi berat di rongga perut (peritonitis).

 

Tag:  #jangan #abaikan #tanda #sakit #perut #anak #yang #perlu #diwaspadai

KOMENTAR