Tertipu Cinta Brad Pitt Palsu, Seorang Desainer Interior Prancis Alami Depresi
Brad Pitt (instagram/@bradpittofflcial)
11:28
16 Januari 2025

Tertipu Cinta Brad Pitt Palsu, Seorang Desainer Interior Prancis Alami Depresi

Seorang wanita Prancis berusia 53 tahun bernama Anne, seorang desainer interior, menjadi korban penipuan daring yang mengatasnamakan aktor Hollywood Brad Pitt. Kisah tragisnya menjadi sorotan setelah ia kehilangan lebih dari €830.000 atau sekitar Rp13,7 miliar akibat penipuan yang didalangi oleh pelaku yang berpura-pura menjadi bintang film Fight Club dan Ocean’s Eleven tersebut.

Anne, yang saat itu baru mengenal media sosial, menceritakan kepada stasiun televisi Prancis TF1 bagaimana ia terjebak dalam hubungan palsu yang berlangsung selama setahun. Ia mengaku pertama kali dihubungi oleh seseorang yang mengaku sebagai ibu dari Brad Pitt.

"Dia berkata bahwa putranya membutuhkan seseorang seperti saya," ungkap Anne.

Tak lama kemudian, seseorang yang mengklaim sebagai Brad Pitt mulai menghubunginya melalui berbagai platform media sosial dan aplikasi pesan, termasuk WhatsApp.

Brad Pitt dan Jennifer Aniston. (Instagram/themovilogue)Brad Pitt dan Jennifer Aniston. (Instagram/themovilogue)

Untuk meyakinkan Anne, para pelaku bahkan mengirimkan foto-foto palsu Brad Pitt yang dihasilkan menggunakan teknologi kecerdasan buatan. Awalnya, Anne sempat meragukan keaslian pesan-pesan tersebut.

"Pada awalnya, saya pikir ini semua tidak masuk akal. Tapi saya tidak terbiasa dengan media sosial, jadi saya benar-benar tidak mengerti apa yang sedang terjadi," tuturnya.

Penipu mulai meminta uang dengan alasan Brad Pitt sedang dirawat di rumah sakit karena kanker ginjal dan membutuhkan dana untuk pengobatan. Mereka juga mengklaim bahwa rekening bank aktor tersebut dibekukan akibat proses perceraian dengan Angelina Jolie. Merasa iba, Anne akhirnya mentransfer sejumlah besar uang ke rekening bank di Turki setelah menerima email dari seseorang yang mengaku sebagai “dokter” Brad Pitt.

Anne baru menyadari dirinya menjadi korban penipuan setelah melihat foto asli Brad Pitt bersama pasangannya, Ines de Ramon, di media sosial.

"Saya bertanya-tanya mengapa mereka memilih saya untuk menyakiti saya seperti ini. Saya tidak pernah menyakiti siapa pun. Orang-orang seperti ini pantas mendapat neraka," ucap Anne dengan penuh kesedihan.

Tragisnya, setelah kisah ini ditayangkan oleh TF1, Anne mengalami gelombang pelecehan dan ejekan di media sosial. Akibatnya, stasiun televisi tersebut memutuskan untuk menarik wawancara dari semua platform mereka demi melindungi korban.

"Kisah yang kami tayangkan pada hari Minggu ini menyebabkan gelombang pelecehan terhadap narasumber," ujar pembawa acara TF1, Harry Roselmack.

Media Prancis melaporkan bahwa Anne sedang dalam proses perceraian dengan seorang pengusaha kaya saat penipuan terjadi. Ia juga dilaporkan membutuhkan perawatan di rumah sakit akibat depresi berat yang dialaminya setelah menjadi korban penipuan ini.

Polisi kini sedang menyelidiki kasus tersebut. Sementara itu, juru bicara Brad Pitt mengatakan kepada media AS bahwa insiden ini sangat disayangkan.

"Menyedihkan sekali melihat para penipu memanfaatkan hubungan emosional penggemar dengan selebriti," ujar juru bicara itu.

Ia juga mengingatkan publik agar tidak menanggapi pesan daring yang tidak diinginkan, terutama dari selebriti yang tidak memiliki akun media sosial resmi.

Editor: Bella

Tag:  #tertipu #cinta #brad #pitt #palsu #seorang #desainer #interior #prancis #alami #depresi

KOMENTAR