WNI Tawuran di Korsel, 1 Tewas, 4 Terluka
Ilustrasi tawuran. Dok JawaPos
11:03
1 Mei 2024

WNI Tawuran di Korsel, 1 Tewas, 4 Terluka

– Dua kelompok pekerja migran Indonesia (PMI) terlibat tawuran di Dalseo-gu, Kota Daegu, Korea Selatan, Minggu (28/4) pagi waktu setempat. Satu orang dilaporkan tewas.

Perkelahian itu terjadi di depan kelab malam di Dalseo-gu. Mengutip Modoo News, kejadian diduga bermula dari adu mulut antara pelaku dengan korban yang berada di dalam kelab. Mereka kemudian melanjutkan cekcok di luar kelab malam.

Tidak disebutkan secara detail identitas mereka. Yang pasti, aksi cekcok itu berakhir dengan penikaman. Akibatnya, 1 orang meninggal dunia, 1 orang terluka parah, dan 3 orang lainnya mengalami luka ringan. Dilansir dari SBS News, korban meninggal sempat dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans. Namun, nyawa korban yang diperkirakan berusia 30 tahunan itu tidak tertolong.

Pelaku penikaman disebut berusia 40-an tahun. Setelah melakukan aksi penikaman, dia bersembunyi di rumah seorang WNI di Dasan-myeon, Goryeong-gun, Gyeongsangbuk-do. Polisi Daegu Seongseo, Korea Selatan, kemudian berhasil menangkap pelaku sekitar pukul 17.00 waktu setempat.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha membenarkan adanya kejadian itu. Menurut dia, kepolisian setempat telah menahan 1 WNI terduga pelaku penusukan. ’’Penyelidikan masih dilakukan polisi setempat. Belum diketahui dengan jelas penyebab perkelahian,’’ ujarnya kemarin (30/4).

KBRI Seoul berkoordinasi dengan kepolisian setempat, tokoh masyarakat/perkumpulan WNI, dan Forum Komunikasi Organisasi-Organisasi Massa (Forkomasi) guna menenangkan situasi. Para WNI di Korea Selatan, khususnya kelompok yang terlibat perselisihan, diimbau untuk menciptakan suasana kondusif.

Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Seoul Teuku Zulkaryadi mengatakan, berdasar informasi dari polisi setempat, kasus itu terjadi pada 28 April sekitar pukul 08.00–09.00. Sebelumnya, pelaku dan korban terlihat berada di dalam kelab tersebut. Namun, belum bias dipastikan apakah mereka dalam kondisi mabuk.

’’Apakah perkelahian karena kondisi mabuk atau hal lain, masih didalami polisi. Termasuk motifnya masih dalam investigasi polisi. Belum diinfokan lagi ke KBRI,’’ ucapnya. Yang jelas, pelaku dan korban saling mengenal. Kabarnya, mereka pernah bekerja di tempat yang sama. Mereka juga diketahui sama-sama tidak memiliki izin tinggal resmi alias overstayer.

Zulkaryadi menambahkan, satu korban mengalami luka cukup parah. Sementara itu, tiga orang yang luka ringan tidak dibawa ke rumah sakit. Untuk korban tewas, saat ini dalam proses persiapan pemulangan ke Indonesia. (mia/c18/oni)

Editor: Ilham Safutra

Tag:  #tawuran #korsel #tewas #terluka

KOMENTAR