Biden Sambut Trump di Gedung Putih, Janjikan Transisi yang Lancar dan Damai
Presiden Joe Biden bertemu dengan presiden terpilih AS, Donald Trump di Ruang Oval, Gedung Putih pada Rabu (13/11/2024) 
08:30
14 November 2024

Biden Sambut Trump di Gedung Putih, Janjikan Transisi yang Lancar dan Damai

Presiden Joe Biden menyambut kedatangan presiden terpilih AS, Donald Trump di Gedung Putih pada Rabu (13/11/2024).

Untuk pertama kalinya setelah masa kampanye, Biden menyambut Trump dan keduanya saling berjabat tangan.

Dalam pertemuan tersebut, Biden berjanji akan memberikan masa transisi yang damai.

"Saya berharap transisi berjalan lancar dan melakukan segala yang kami bisa untuk memastikan Anda mendapatkan apa yang Anda butuhkan. Kita akan mendapat kesempatan untuk membicarakan sebagian dari itu hari ini," kata Biden, dikutip dari Al Jazeera.

"Selamat datang kembali," katanya kepada Trump.

Sejalan dengan Biden, Trump juga mengatakan akan menjalani masa transisi dengan lancar.

"Politik itu sulit, dan dalam banyak kasus, dunia ini tidak begitu menyenangkan. Dunia ini menyenangkan saat ini dan saya sangat menghargai transisi yang begitu lancar, dan akan berjalan semulus mungkin," terang Trump.

Setelah pertemuan, Trump mengatakan dirinya dan Biden telah membicarakan konflik tentang Ukraina dan Timur Tengah.


Menurut Trump, Biden telah memberikan pandangan tentang kedua konflik tersebut.

"Saya ingin meminta pandangannya dan dia memberikannya kepada saya," kata Trump kepada New York Post. 

"Kami juga banyak berbicara tentang Timur Tengah . Saya ingin tahu pandangannya tentang di mana kita berada dan apa yang dia pikirkan. Dan dia memberikannya kepada saya, dia sangat baik hati," tambahnya.

Trump kemudian mengatakan bahwa pertemuannya dengan Biden sangat menyenangkan.

"Kami sangat senang bertemu satu sama lain," katanya.

Ia juga memuji kerja keras Biden selama ini saat kampanye.

"Biden telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam hal kampanye," pujinya.

Pertemuan di Ruang Oval ini menjadi pertemuan bersejarah antar kedua rival ini setelah kampanye yang penuh konfrontasi.

Hingga akhirnya Biden memilih mengundurkan diri dan meminta wakilnya, Kamala Harris untuk menggantikan posisinya sebagai kandidat Demokrat untuk presiden.

Namun Harris harus menerima kekalahan dari Trump dalam pemilihan presiden AS yang diselenggarakan pada 5 November 2024.

Sebagai informasi, saat ini Trump sedang membuat kabinet baru dengan menunjuk beberapa orang yang menurutnya penting. 

Salah satunya adalah orang terkaya di dunia, Elon Musk.

Elon Musk telah menemaninya dalam perjalanan ke Washington, meskipun ia tidak menghadiri pertemuan dengan Biden di Gedung Putih.

Tidak sendiri, Elon Musk akan didampingi dengan mantan kandidat presiden dari Partai Republik Vivek Ramaswamy untuk memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah yang baru dibentuk.

"Musk dan Ramaswamy akan membuka jalan bagi Pemerintahan saya untuk membubarkan Birokrasi Pemerintah, memangkas regulasi yang berlebihan, memangkas pengeluaran yang boros, dan merestrukturisasi Badan-Badan Federal,” kata Trump dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Al-Arabiya.

Trump mengatakan departemen baru tersebut akan memberikan saran dan panduan dari luar pemerintahan yang menandakan entitas tersebut akan beroperasi di luar batasan pemerintahan.

(Tribunnews.com/Farrah)

Artikel Lain Terkait Joe Biden dan Donald Trump

Editor: Sri Juliati

Tag:  #biden #sambut #trump #gedung #putih #janjikan #transisi #yang #lancar #damai

KOMENTAR