



Geram, Trump Kaitkan Perubahan Sikap Elon Musk dengan Isu Narkoba
Hubungan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Elon Musk memanas setelah keduanya saling serang di media sosial.
Trump bahkan dikabarkan mempertanyakan kondisi mental Musk, dan menduga bahwa perubahan sikap bos Tesla itu mungkin dipengaruhi oleh penggunaan narkoba.
Menurut laporan CNN, seorang sumber yang mengetahui percakapan internal Gedung Putih menyebut bahwa Trump mempertanyakan kepada para pembantunya tentang perilaku Musk dalam beberapa hari terakhir.
“Trump bertanya kepada para pembantunya apakah perilaku Elon dalam 48 jam terakhir ada kaitannya dengan dugaan penggunaan narkoba,” kata sumber tersebut, Jumat (6/6/2025).
Laporan terpisah dari The Washington Post juga mengungkap bahwa Trump menyebut Musk sebagai “pecandu berat narkoba” dalam upayanya menjelaskan perilaku sang miliarder belakangan ini.
Musk sendiri sebelumnya telah secara terbuka mengaku bahwa dirinya menggunakan ketamine dalam dosis kecil dan sesuai resep dokter untuk mengatasi suasana hati negatif.
Namun, laporan The New York Times menyebut bahwa penggunaan zat tersebut telah berdampak pada kesehatannya, termasuk menyebabkan masalah pada kandung kemih. Musk juga dilaporkan kerap bepergian dengan kotak pil yang berlabel Adderall.
Meski demikian, Trump menolak memberikan komentar langsung terkait dugaan penggunaan narkoba oleh Musk.
“Saya tidak ingin berkomentar tentang itu. Saya tidak tahu,” ujarnya dalam wawancara singkat via telepon dengan CNN pada Jumat pagi.
Trump juga menyatakan bahwa ia tidak terlalu memikirkan soal Musk.
“Saya bahkan tidak memikirkan Elon,” katanya.
Namun, Trump mengakui bahwa ia enggan berbicara langsung dengan Musk untuk sementara waktu, menyusul meningkatnya ketegangan di antara mereka.
Ketegangan itu semakin terlihat ketika pada Jumat malam, saat berbicara kepada wartawan di pesawat kepresidenan Air Force One, Trump mengisyaratkan kemungkinan akan meninjau kembali kontrak-kontrak pemerintah dengan perusahaan-perusahaan milik Musk.
“AS bisa bertahan tanpa siapa pun, kecuali saya,” ucapnya, sembari menyebut pernyataannya itu sebagai candaan.
Hubungan Trump dan Musk yang sebelumnya terlihat hangat, memburuk hanya dalam hitungan hari.
Pekan lalu, Musk resmi mengundurkan diri dari posisinya sebagai Kepala Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), jabatan simbolis yang diberikan Trump untuk menghargai kontribusinya dalam menekan anggaran pemerintah.
Dalam seremoni saat itu, Trump bahkan menyerahkan “kunci emas” kepada Musk sebagai bentuk penghargaan.
Namun, keharmonisan itu runtuh setelah Musk mengkritik keras rancangan undang-undang anggaran yang digagas Trump.
Tag: #geram #trump #kaitkan #perubahan #sikap #elon #musk #dengan #narkoba