Kenang Paus Fransiskus, Anies Baswedan Sebut Sosok Bertutur Lembut yang Lantang Bela Palestina
Paus Fransiskus (Jorge Mario Bergoglio). [Ist]
20:24
25 April 2025

Kenang Paus Fransiskus, Anies Baswedan Sebut Sosok Bertutur Lembut yang Lantang Bela Palestina

Pemimpin umat Katolik di dunia, Paus Fransiskus akhirnya meninggal dunia pada Senin (21/40/2025) pagi setelah berjuang melawan sakitnya dalam beberapa bulan terakhir.

Paus pertama asal Amerika Latin ini akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 07.35 Waktu setempat.

Salah satu paus tertua dalam sejarah Gereja Katolik Roma ini membuat Vatikan dan dunia mengalami masa berkabung besar-besaran.

Kardinal Kevin Farrell mengumumkan, Paus Fransiskus meninggal dunia di usia 88 tahun dalam pernyataan di saluran televisi Vatikan.

Sementara, kepergian Paus Fransiskus juga menjadi kesedihan tersendiri bagi tokoh-tokoh di Indonesia, termasuk Anies Baswedan.

Dalam pernyataannya di akun Twitter (X) miliknya, Anies mengungkapkan duka citanya atas kepergian Paus Fransiskus.

Anies menyebut sosok Paus Fransiskus adalah sosok pemimpin yang melampaui sekat agama dan sangat menjunjung tinggi martabat keadilan.

Menurutnya, sosok Paus Fransiskus adalah sosok pemimpin moral dunia yang terus berjuang untuk membela kaum yang lemah dan tertindas.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Dunia berduka atas wafatnya YM Paus Fransiskus, seorang pemimpin yang melampaui sekat agama, menyapa dunia dengan welas asih, membela kaum papa dengan keteguhan hati, dan menjunjung tinggi martabat keadilan.

Paus Fransiskus bukan hanya gembala bagi umat Katolik, tetapi juga suara moral dunia yang tidak gentar bersuara lantang bagi yang lemah dan tertindas," tulis Anies melalui X-nya, dikutip Selasa (22/04/2025).

Anies juga menyinggung sosok Paus Fransiskus yang sangat getol membela Palestina dan menyerukan kedamaian untuk Gaza.

"Dalam zaman yang sering gaduh oleh kepentingan, Paus Fransiskus berdiri tenang membela Palestina, menyerukan perdamaian, dan mengingatkan bahwa kekuasaan tak berarti jika tak berpihak pada yang lemah.

Dari lorong-lorong kumuh kampung halamannya di Buenos Aires, hingga seruan damai untuk Gaza, ia adalah penjaga nilai-nilai kemanusiaan universal," tulis Anies.

Menurut Anies, kepergian Paus Fransiskus ini membuat Indonesia kehilangan salah satu sahabat yang bertutur kata lembut dan tegas dalam membela keadilan.

"Indonesia kehilangan sahabat yang lembut tutur, namun tegas sikapnya dalam memperjuangkan kasih dan keadilan. Semoga suara dan teladannya akan terus hidup dalam nurani dunia," tambahnya.

Paus Fransiskus (Jorge Mario Bergoglio). [Ist]Paus Fransiskus (Jorge Mario Bergoglio). [Ist]

Profil Paus Fransiskus (Jorge Mario Bergoglio)

Paus Fransiskus, yang lahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio, adalah Paus ke-266 Gereja Katolik Roma.

Ia terpilih pada 13 Maret 2013, menggantikan Paus Benediktus XVI yang mengundurkan diri.

Paus Fransiskus adalah Paus pertama yang berasal dari benua Amerika Latin, dan juga Paus pertama dari ordo Yesuit.

Latar Belakang dan Kehidupan Awal

  • Lahir: 17 Desember 1936 di Buenos Aires, Argentina.
  • Keluarga: Putra dari imigran Italia, Mario Bergoglio dan Regina Sivori.
  • Pendidikan: Memperoleh gelar master di bidang kimia dari Universitas Buenos Aires.
  • Panggilan: Setelah bekerja sebagai teknisi kimia dan penjaga bar, ia merasakan panggilan untuk menjadi imam dan bergabung dengan ordo Yesuit pada tahun 1958.
  • Pendidikan Teologi: Mempelajari teologi di Kolese San Jose di San Miguel, Argentina.

Karier Gerejawi

  • Ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1969.
  • Menjabat sebagai Provinsial Yesuit Argentina dari tahun 1973 hingga 1979.
  • Diangkat menjadi Uskup Auksilier Buenos Aires pada tahun 1992.
  • Menjadi Uskup Agung Buenos Aires pada tahun 1998.
  • Diangkat menjadi Kardinal oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 2001.

Kepausan

Terpilih menjadi Paus pada tanggal 13 Maret 2013, mengambil nama Fransiskus sebagai penghormatan kepada Santo Fransiskus dari Assisi, santo pelindung kaum miskin dan lingkungan.

  • Gaya Kepemimpinan: Dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang sederhana, rendah hati, dan fokus pada pelayanan kepada kaum miskin dan marginalized. Ia seringkali menunjukkan kedekatannya dengan orang-orang biasa dan isu-isu sosial.
  • Reformasi Gereja: Mendorong reformasi dalam Gereja Katolik, termasuk transparansi keuangan Vatikan, desentralisasi kekuasaan, dan keterlibatan yang lebih besar dari kaum awam, terutama perempuan.
  • Isu-isu Sosial: Vokal dalam isu-isu keadilan sosial, perdamaian, perubahan iklim, dan imigrasi. Ensikliknya Laudato si' (Terpujilah Engkau) menyerukan tindakan global untuk melindungi lingkungan hidup.
  • Dialog Antaragama: Aktif mempromosikan dialog dan pemahaman antaragama, bertemu dengan para pemimpin agama lain untuk membangun jembatan perdamaian dan kerjasama.
  • Pastoral dan Belas Kasih: Menekankan pentingnya belas kasihan dan pengampunan dalam pelayanan pastoral Gereja, terutama terhadap mereka yang merasa terasing atau terluka.
  • Komunikasi: Menggunakan berbagai platform komunikasi untuk menyampaikan pesan-pesannya kepada umat Katolik dan dunia, termasuk media sosial.

Pengaruh dan Warisan

Paus Fransiskus telah menjadi tokoh global yang berpengaruh, tidak hanya bagi umat Katolik tetapi juga bagi banyak orang di seluruh dunia yang menghargai pesan-pesannya tentang kasih, keadilan, perdamaian, dan perlindungan lingkungan.

Gaya kepemimpinannya yang terbuka dan fokus pada isu-isu kontemporer telah membawa angin segar bagi Gereja Katolik dan membuka ruang untuk dialog yang lebih luas tentang peran agama dalam masyarakat modern.

Warisannya akan terus dikenang sebagai seorang pemimpin yang membawa Gereja lebih dekat kepada orang-orang yang membutuhkan dan menyerukan perubahan global untuk kebaikan bersama.

Kontributor : Maliana

Editor: Denada S Putri

Tag:  #kenang #paus #fransiskus #anies #baswedan #sebut #sosok #bertutur #lembut #yang #lantang #bela #palestina

KOMENTAR