Apakah Perlu Mengonsumsi Suplemen dan Multivitamin? Simak dan Pahami Efek Sampingnya
Ilustrasi multivitamin. (Freepik)
21:06
16 Oktober 2024

Apakah Perlu Mengonsumsi Suplemen dan Multivitamin? Simak dan Pahami Efek Sampingnya

 

Obat-obatan suplemen kesehatan mulai tersebar di apotek hingga beberapa supermarket serta ada juga kelompok marketing hingga iklan-iklan di televisi.

Tapi apakah suplemen-suplemen ini benar-benar sehat daripada menu sehari-hari kita terus menjadi pertanyaan. Terutama apabila obat suplemen ini memiliki harga yang cukup tinggi. 

Dilansir dari John Hopkins Medicine, hampir setengah dari penduduk Amerika mengkonsumsi multivitamin, suplemen vitamin, atau mineral tiap harinya. 

Dalam sebuah jurnal artikel berjudul “Enough Is Enough: Stop Wasting Money on Vitamin and Mineral Supplements” oleh peneliti di John Hopkins ditemukan banyak fakta. 

Dalam sebuah analisis yang melibatkan 450.000 orang, ditemukan multivitamin tidak menurunkan risiko penyakit keras seperti penyakit jantung atau kanker. 

Ditemukan juga pada 5947 pria yang telah mengkonsumsi multivitamin selama lebih dari satu dekade tidak membantu melindungi kesehatan mental mereka. Seperti kehilangan memori atau pemikiran yang melambat. 

Dalam sebuah studi dengan 1708 orang-orang yang selamat dari serangan jantung serta telah mengkonsumsi banyak sekali multivitamin atau obat plasebo, tingkat jumlah serangan jantung, operasi jantung, dan kematian di antara keduanya sama. 

Para peneliti juga menemukan suplemen vitamin E dan beta-carotene dapat berbahaya untuk kita apabila terlalu sering dikonsumsi. 

Larry Appel, M.D., salah satu direktur di Pusat Penelitian John Hopkins, justru malah merekomendasikan diet yang sehat, menjaga berat badan, dan mengurangi makanan berlemak, dan mengurangi garam dan gula apabila ingin tetap sehat. 

Suplemen yang ia rekomendasi hanya asam folat untuk perempuan yang sedang hamil. Asam folat mencegah kecacatan saraf pada bayi. Sehingga suplemen ini sangat bagus untuk para perempuan yang belum hamil tapi merencanakannya dan pada awal kehamilan. 

Multivitamin juga bagus untuk mereka karena zat besi sangat bermanfaat untuk perempuan hamil. 

Dilansir dari VNS Health, hanya dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan minum yang cukup kita dapat mempertahankan kesehatan kita. 

Suplemen dapat membantu tubuh kita mendapatkan nutrisi yang cukup. Terutama untuk para pasien penyakit celiac, penyakit Crohn, osteoporosis, dan degenerasi makula yang terkait usia. 

Orang-orang yang dapat memanfaatkan suplemen adalah mereka yang pola makannya berantakan, memiliki banyak pantangan atau alergi, kekurangan atau kelebihan berat badan, dan harus memakan banyak obat per harinya. 

Dilansir dari Penn Medicine, ada beberapa jenis suplemen yang dapat kita konsumsi selama tahu benar 

Suplemen diet biasanya mengandung kalsium, minyak ikan, ginseng, bawang putih, vitamin D, dan teh hijau. 

Suplemen kesehatan biasanya mengandung vitamin B12, asam folic, vitamin D, kalsium, vitamin C dan E, minyak ikan, vitamin A, zinc, serta melatonin.

Para peneliti ini menganjurkan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengkonsumsi suplemen-suplemen ini. 

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #apakah #perlu #mengonsumsi #suplemen #multivitamin #simak #pahami #efek #sampingnya

KOMENTAR