Donald Trump Menang Pilpres AS, Harga Emas Dunia Anjlok 3 Persen Karena Dolar Menguat
DEKLARASI KEMENANGAN: Donald Trump bersama keluarga dan tim kampanye menyapa pendukungnya di The West Palm Beach Convention Center, Florida, AS, kemarin. (AFP)
10:27
7 November 2024

Donald Trump Menang Pilpres AS, Harga Emas Dunia Anjlok 3 Persen Karena Dolar Menguat

- Harga emas anjlok ke level terendah dalam tiga minggu pada hari Rabu (5/11) atau Kamis (6/11) waktu Indonesia karena para investor membanjiri dolar AS setelah Donald Trump dari Partai Republik dinyatakan menang dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat atau Pilpres AS.   Melansir Reuters, para pelaku pasar kini juga menantikan keputusan suku bunga Federal Reserve pada hari Kamis (6/11) untuk petunjuk lebih lanjut tentang siklus pelonggaran bank yang telah membantu emas mencapai rekor tertinggi pada tahun ini.   Harga emas spot turun 2,8 persen menjadi USD2.667,19 per ons. Logam mulia ini berada di jalur untuk membukukan kerugian harian terbesarnya dalam lima bulan. Sedangkan harga emas berjangka AS ditutup 2,7 persen lebih rendah menjadi USD2.676,30.  

  "Kemenangan presiden yang jelas ketika pasar telah memperhitungkan hasil yang disengketakan, penghapusan unsur risiko, perdagangan Trump mencakup penguatan dolar pagi ini dan kombinasi keduanya telah membawa emas lebih rendah," kata analis StoneX Rhona O'Connell.   Untuk diketahui, Trump berhasil merebut kembali Gedung Putih dengan mengamankan lebih dari 270 suara Electoral College yang dibutuhkan untuk memenangkan kursi kepresidenan.   Para investor mengatakan, kepimpinan Trump akan memperkuat dolar yang menyebabkan Federal Reserve menghentikan siklus pelonggarannya jika inflasi meningkat.   Indeks dolar (.DXY) mencapai titik tertinggi dalam empat bulan dan membuat emas batangan lebih mahal bagi pembeli luar negeri. Sejalan dengan itu, Kepala strategi komoditas di Saxo Bank, Ole Hansen mengatakan risiko meningkatnya inflasi dapat memperlambat laju pemotongan suku bunga AS.   Di sisi lain, para investor secara luas memperkirakan Fed akan mengumumkan pemotongan suku bunga seperempat poin setelah pengurangan 50 bps pada bulan September 2024.  

Editor: Nurul Adriyana Salbiah

Tag:  #donald #trump #menang #pilpres #harga #emas #dunia #anjlok #persen #karena #dolar #menguat

KOMENTAR