Prabowo Komit Sejahterakan Orang Miskin, Hashim: Semakin Mereka Dompetnya Tebel, Kita Semua Dunia Usaha Akan Menikmati

- Ketua Dewan Penasihat Kadin versi Musyawarah Luar Biasa (Munaslub), Hashim Djojohadikusumo mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto dalam masa pemerintahannya berkomitmen untuk menyejahterakan warga miskin.   Apalagi, menurut catatan keduanya, saat ini tercatat ada sekitar 160 juta orang Indonesia yang tergolong sebagai warga miskin. Dihadapan para pengusaha Kadin, ia mengatakan bahwa jika pemerintah semakin berupaya menyejahterakan warga miskin, maka dunia usaha juga yang kan kecipratan untung.   "Menurut data yang kami terima sebetulnya ada 44 juta data orang miskin. Kali tiga, kali empat, jadi 160 juta orang Indonesia tergolong miskin. Semakin kita sejahterakan mereka, kita dunia usaha beruntung," kata Hashim dalam sebuah dialog di Menara Kadin Indonesia, Jakarta, Rabu (23/10).  

  "Karena kalau mereka berdaya, mereka lebih kaya, lebih makmur, mereka income penghasilannya lebih besar, kita yang beruntung. Rakyat kita sudah dapat sejahtera mereka tidak akan bawa uang lari ke Hongkong atau Shanghai, atau Geneva, Switzerland. Tidak. Mereka nanti uangnya berputar di sini," sambungnya.   Lebih lanjut, dia mengatakan dengan berputarnya uang di dalam negeri maka secara langsung pengeluarannya akan masuk dan menguntungkan para pengusaha dalam negeri juga.   Ia menilai, hal itu sebagai bentuk simbiosis mutualisme antara upaya pemerintah untuk menyejahterakan rakyat dan para pengusaha.   "(Uang warga miskin) berputar di sini (Indonesia) dan mereka akan spendingnya akan benefit kita semua. Ini suatu simbiosis, satu sinergi antara bisa jadi nasabah Bank Mega, bisa jadi nasabah Bank Nobu, dan himbara-himbara Pak Tiko," ujar Hashim.  

  "Ini suatu simbiosis, semakin rakyat kita sejahtera semakin mereka dompetnya tebel, kantongnya tebel, kita  semua dunia usaha akan menikmati," imbuhnya.   Hashim juga mengatakan, sejumlah upaya yang akan dilakukan pemerintah mulai dari memberikan kesehatan dan pendidikan yang terjangkau, serta pangan yang cukup.   Bahkan, Hashim mengklaim, komitmen itu pun telah disampaikan Prabowo dalam pidato perdananya di Gedung MPR RI saat pelantikan, pada Minggu (20/10).   "Bahwa so intinya, program Prabowo dan Mas Gibran adalah pengentasan kemiskinan, maka Budiman Sudjatmiko diangkat sebagai Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan," jelas Hashim.   "Itu artinya, badan ini diberikan tugas untuk jadi koordinator antara kementerian-kementerian dari 48 kementerian. Ini agak gemuk memang, tapi yang penting, kita harus lihat outputnya apa. Kalau kabinet yang lebar yang gemoy ini kalau bisa outputnya luar biasa, saya kira begitu," pungkasnya.  

Tag:  #prabowo #komit #sejahterakan #orang #miskin #hashim #semakin #mereka #dompetnya #tebel #kita #semua #dunia #usaha #akan #menikmati