IHSG Ditutup Melemah 0,11 Persen ke Posisi 8.677
Ilustrasi saham. Sejumlah emiten melakukan aksi korporasi berupa pembelian kembali (buyback) saham dengan nilai besar dalam beberapa waktu terakhir. Analis menilai, tren ini mencerminkan posisi kas emiten yang kuat serta valuasi saham yang masih di bawah nilai wajarnya.(UNSPLASH/TOTOS ADAM)
16:28
17 Desember 2025

IHSG Ditutup Melemah 0,11 Persen ke Posisi 8.677

- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Rabu (17/12/2025). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG berakhir di level 8.677,345, turun 9,123 poin atau 0,11 persen dibandingkan penutupan sebelumnya.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip melalui RTI, IHSG sempat bergerak di zona hijau. Indeks dibuka di level 8.708,327 dan sempat menyentuh level tertinggi harian di 8.729,466. Namun IHSG berbalik arah dan sempat menyentuh level terendah hari ini di 8.660,748, sebelum akhirnya ditutup melemah.

Aktivitas perdagangan terpantau cukup tinggi. Total volume transaksi mencapai 52,712 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 37,372 triliun. Frekuensi perdagangan sebanyak 2.709.302 kali transaksi.

Sebanyak 379 saham ditutup menguat, 284 saham melemah, dan 140 saham lainnya stagnan. Adapun kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia sebesar Rp 15.949,179 triliun.

Secara sektoral, infrastruktur mencatatkan penguatan dengan kenaikan 2,32 persen, kesehatan naik 0,96 persen, diikuti industri yang menguat 0,90 persen, energi melonjak 0,82 persen, transportasi turut bergerak di zona hijau dengan kenaikan 0,62 persen, sementara sektor keuangan menguat 0,22 persen, barang konsumsi non-siklikal juga mencatatkan penguatan sebesar 0,14 persen.

Di sisi lain, tekanan cukup dalam dialami sektor teknologi yang turun 2,82 persen, menjadi sektor dengan kinerja terburuk pada perdagangan hari ini. Pelemahan juga terjadi pada sektor konsumer siklikal yang terkoreksi 1,16 persen, barang baku melemah 0,22 persen, sementara sektor properti turun tipis 0,18 persen.

Adapun, pergerakan saham-saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 juga menunjukkan kinerja yang beragam. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) ditutup melemah 0,62 persen atau turun 50 poin ke level Rp 8.025 per saham.

Pelemahan juga dialami saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang turun 0,57 persen ke harga Rp 3.500 per saham.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) justru menguat 1,63 persen atau naik 60 poin ke level Rp 3.750 per saham. Sementara itu, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) ditutup naik 0,50 persen ke harga Rp 5.025 per saham.

Saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) menguat 0,55 persen ke level Rp 1.815 per saham. Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) juga mencatatkan penguatan sebesar 1,68 persen ke harga Rp 3.020 per saham. Penguatan paling besar terlihat pada saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang melonjak 3,04 persen ke level Rp 1.865 per saham.

Sementara itu, saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) bergerak melemah 0,44 persen ke posisi Rp 2.270 per saham.

Kemudian, saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) terkoreksi cukup dalam, turun 2,95 persen atau 80 poin ke level Rp 2.630 per saham. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) stagnan di harga Rp 6.775 per saham, dan saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) melemah tipis 0,30 persen ke level Rp 8.325 per saham.

Sementara itu, saham PT Astra International Tbk (ASII) ditutup tidak berubah di level Rp 6.600 per saham.

Tag:  #ihsg #ditutup #melemah #persen #posisi #8677

KOMENTAR