Bos BEI Sebut BUMN Anggota Danantara Berpotensi Menggerakkan IHSG
Direktur Utama BEI Iman Rachman ketika ditemui di press room BEI, Kamis (17/10/2024).(KOMPAS.com/ AGUSTINUS RANGGA RESPATI)
19:40
24 Februari 2025

Bos BEI Sebut BUMN Anggota Danantara Berpotensi Menggerakkan IHSG

- PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelaskan, sejumlah badan usaha milik negara (BUMN) yang tergabung dalam Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) memiliki daya untuk menggerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Direktur Utama BEI Iman Rachman menuturkan, BUMN yang tergabung dalam Danantara memiliki kapitalisasi pasar yang baik dan berpotensi berdampak positif pada pasar modal.

"Danantara itu kan butuh fundraising. Selain dividen, juga perlu fundraising, yang di bawahnya," kata dia ketika ditemui di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/2/2025).

Ia menambahkan, meskipun memiliki daya untuk menggerakkan IHSG, masih perlu dilakukan evaluasi, khususnya pada anak perusahaan BUMN untuk meningkatkan operasionalnya.

Iman mengungkapkan, terkait dengan instrumen untuk penggalangan dana, BEI terbuka dengan berbagai kemungkinan pilihan. "Bursa selalu adaptif dan agile. Nanti kamu dengan OJK akan melihat, kira-kira instrumen apa yang cocok," imbuh dia.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik menuturkan, pihaknya belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait dampak Danantara terhadap likuiditas di pasar modal. "Kami belum dapat informasi lebih lanjut terkait itu," tutur dia.

Sementara itu, ia menuturkan adanya koreksi terhadap BUMN anggota Danantara terdiri dari banyak hal yang memengaruhi. "Harga saham kan banyak faktor, apakah karena faktor itu atau karena faktor lain," tutup dia.

Kantor Danantara berlogo Danantara Indonesia Sovereign Fund dengan lambang huruf D yang didalamnya terdapat gambar kepala burung berkelir merah putih. Danantara resmi diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada Senin (24/2/2025).

KOMPAS.com/YOHANA ARTHA ULY Kantor Danantara berlogo Danantara Indonesia Sovereign Fund dengan lambang huruf D yang didalamnya terdapat gambar kepala burung berkelir merah putih. Danantara resmi diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada Senin (24/2/2025). 7 BUMN masuk Danantara

Sebagai informasi, Danantara terdiri dari tujuh BUMN, yaitu PT PLN (Persero) (PPLN), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Pertamina (Persero), dan MIND ID (Mining Industry Indonesia).

Adapun, MIND ID terdiri dari empat perusahaan yaitu Aneka Tambang Tbk atau Antam (ANTM), Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Timah Tbk (TINS).

Sementara itu, lainnya masih belum tercatat di BEI, seperti PT Freeport Indonesia dan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum).

Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada Senin (24/2/2025) di halaman tengah Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Sedikit catatan, Danantara dibentuk setelah adanya revisi ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang disahkan dalam Rapat Paripurna DPR pada 4 Februari 2025.

Editor: Agustinus Rangga Respati

Tag:  #sebut #bumn #anggota #danantara #berpotensi #menggerakkan #ihsg

KOMENTAR