Perang Dagang Trump Memanas, Indonesia Masih Aman?
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Mendag Budi Santoso dan Wamendag Dyah Roro Esti usai menghadiri launching Trade Expo Indonesia ke-40 di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).(KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A)
18:44
20 Februari 2025

Perang Dagang Trump Memanas, Indonesia Masih Aman?

– Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan Indonesia belum terdampak disrupsi akibat perang dagang yang dilancarkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

"Kalau lihat dari perkembangan yang ada, masalah trade ini relatif belum terjadi disrupsi sampai saat ini. Apa yang disampaikan Amerika terhadap Kanada maupun Meksiko juga di-retract," kata Airlangga usai menghadiri peluncuran Trade Expo Indonesia ke-40 di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).

Menurut Airlangga, Indonesia juga belum terdampak kenaikan tarif dagang dari AS.

"Kita tetap kena 10-20 persen karena belum ada FTA (free trade agreement),” ujarnya.

Pemerintah terus memantau perkembangan perang dagang yang semakin memanas.

"Tentunya kita monitor saja, tetapi dengan kondisi perdagangan seperti sekarang, kita masih optimistis," lanjutnya.

Airlangga menegaskan transaksi perdagangan Indonesia di luar AS mencapai 83 persen.

"Kita harus menjalin kerja sama dengan 83 persen dunia," ucapnya.

Trump Perketat Tarif Impor

Donald Trump yang kembali menjabat sebagai Presiden AS menerapkan tarif tambahan 10 persen terhadap seluruh impor dari China.

China membalas dengan mengenakan tarif 10 persen untuk impor minyak dan alat pertanian dari AS, serta tarif 15 persen untuk batu bara dan gas alam cair (LNG).

Trump juga menandatangani perintah eksekutif menerapkan tarif 25 persen untuk barang impor dari Kanada dan Meksiko.

Khusus untuk sumber daya energi dari Kanada, tarifnya lebih rendah, yakni 10 persen, guna menghindari lonjakan harga bahan bakar dan minyak pemanas rumah tangga di AS.

Editor: Nirmala Maulana Achmad

Tag:  #perang #dagang #trump #memanas #indonesia #masih #aman

KOMENTAR