Surga Tersembunyi di Bali Utara, Daftar 15 Destinasi Panduan Wisata Menjelajahi Buleleng
Kapal wisatawan yang ingin melihat Lumba-lumba di Lovina Buleleng. 
20:50
13 Agustus 2024

Surga Tersembunyi di Bali Utara, Daftar 15 Destinasi Panduan Wisata Menjelajahi Buleleng

- Jika anda berencana untuk berlibur ke Bali Utara, berikut lima belas daftar destinasi wisata yang bisa menjadi panduan.

Diketahui, Kabupaten Buleleng memiliki luas wilayah 1.365, 88 Km persegi atau 24,25 persen dari luas Provinsi Bali, dengan panjang pantai kurang lebih 157 Km.

Secara administrasi Kabupaten Buleleng terdiri dari 9 Kecamatan, 129 Desa, 19 Kelurahan, dan 169 Desa Adat.

Wilayah Kabupaten Buleleng sebagaimana disebutkan di atas membentang dari Barat ke Timur dengan topografi di bagian Selatan merupakan wilayah perbukitan dan pegunungan, sedangkan di bagian Utara merupakan dataran rendah disepanjang pantai.

Jarak yang tidak jauh antara wilayah pegunungan dengan pantai memberikan makna tersendiri bagi Kabupaten Buleleng dibandingkan dengan Kabupaten lainnya di Provinsi Bali.

Kondisi yang khas ini menjadikan topografi wilayah Buleleng sering disebut Nyegara Gunung.

Beragam pula pilihan destinasi wisatanya.

Mulai perkebunan anggur, wisata lumba-lumba hingga snorkeling,  jadi tempat yang wajib dikunjungi di Buleleng.

Berikut daftarnya:

1. Bali Handara Golf & Resort

Terletak di dataran tinggi tepatnya di Singaraja, Bali Utara.

Lapangan golf yang dimiliki menawarkan pengalaman bermain yang tak terlupakan dengan pemandangan pegunungan dan hutan hujan tropis.

Peserta Press Tour yang terdiri dari media nasional dan internasional tengah mengunjungi di Handara Golf & Resort yang berada di Kabupaten Buleleng, Bali, Sabtu (10/8/2024). Peserta Press Tour yang terdiri dari media nasional dan internasional tengah mengunjungi di Handara Golf & Resort yang berada di Kabupaten Buleleng, Bali, Sabtu (10/8/2024). (Dokumentasi)

Resort ini dilengkapi dengan fasilitas mewah seperti kamar dengan pemandangan lapangan golf, restoran, bar, lapangan tenis, pelajaran golf dari instruktur profesional, dan pro shop dengan berbagai perlengkapan golf.

Gerbang masuk restonya yang ikonik dengan arsitektur tradisional Bali telah menjadi spot foto favorit bagi para wisatawan. Suasana alami dan tenang di ketinggian hampir 1.400 meter di atas permukaan laut ini lah yang membuat Bali Handara menjadi tempat ideal untuk bersantai dan menikmati keindahan alam.

2. Taman stroberi

Desa Pancasari di Kabupaten Buleleng, Bali, dikenal sebagai “Desa Stroberi” berkat kebun stroberi Wiwanda Agrow milik Gede Adi Mustika yang dibuka pada tahun 2013.

Kebun ini menggunakan sistem hidroponik fertigasi tetes untuk dapat menghasilkan stroberi dengan kualitas tinggi tanpa gangguan hama.

Selain menanam berbagai jenis stroberi seperti varietas unggulan Sachinoka dari Jepang, kebun ini juga terkenal dengan produk olahan stroberinya seperti jus, selai, kombucha, dan pizza stroberi.

Tak hanya itu, kebun stroberi Wiwanda Agrow juga menawarkan pengalaman memetik stroberi langsung dari tanaman bagi para pengunjungnya.

Karena hal itulah, selama musim liburan, Wiwanda Agrow telah menarik 500 wisatawan domestik dan 200 wisatawan internasional per harinya, dan menjadikannya sebagai destinasi agrowisata yang populer dan edukatif bagi keluarga dan pecinta buah-buahan.

3. Bali Farm House

Bali Farm House adalah destinasi populer yang wajib dikunjungi bagi pengunjung yang ingin merasakan pengalaman agrowisata yang unik dan menyenangkan.

Terletak di jalan raya Singaraja-Denpasar membuat lokasi ini mudah untuk diakses pengunjung.

Pengunjung dapat mengakses lokasi wisata ini mulai dari pukul 9 pagi hingga 5 sore.

Banyak pengunjung menyukai lokasi ini karena mereka dapat berinteraksi dengan berbagai hewan ternak yang menggemaskan, mulai dari kuda poni, kelinci, hingga alpaka.

Selain itu pengunjung dapat menikmati keindahan alam dan menikmati kuliner yang menambah pengalaman liburan yang menyenangkan.

Dengan keindahan dan keunikannya, tempat ini cocok untuk dikunjungi oleh semua orang yang ingin merasakan pengalaman yang menyenangkan dan tidak terlupakan.

4. Danau Buyan

Danau Buyan, terletak di Desa Pancasari, Kabupaten Buleleng, Bali, adalah bagian dari Taman Wisata Alam Danau Buyan-Tamblingan.

Danau terbesar kedua di Bali ini berada di ketinggian 1.350 meter, dengan luas 390 hektar.

Terbentuk dari letusan gunung berapi kuno, Danau Buyan menawarkan pemandangan memukau dengan biaya masuk terjangkau.

Keunikannya terletak pada suasana mistis dari kabut pagi dan panorama danau yang dikelilingi perbukitan hijau.

Pengunjung dapat menikmati aktivitas seperti berkemah, memancing, dan berperahu sambil mengapresiasi keanekaragaman hayati sekitar.

Dengan udara sejuk dan suasana tenang, Danau Buyan menjadi tempat ideal untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam Bali yang asri, jauh dari keramaian.

5. Air Terjun Banyumala

Berlokasi di Desa Wanagiri, Kabupaten Buleleng, Bali, adalah destinasi alam tersembunyi yang menakjubkan. Banyumala diambil dari 2 kata, yaitu “Banyu” berarti air dan “Mala” yang berarti pengaruh buruk.

Sesuai dengan namanya, Banyumala memiliki arti sumber air yang dapat membersihkan jiwa dari dosa dan pengaruh yang buruk.

Air terjun setinggi 37 meter ini menawarkan pemandangan tirai air bertingkat yang spektakuler.

Keunikannya terletak pada formasi air terjun yang lebar dan bertingkat, serta kolam alami jernih untuk berenang.

Suasana alami, udara sejuk, dan gemuruh air menciptakan pengalaman yang menyegarkan dan menenangkan, menjadikan Banyumala tempat ideal untuk relaksasi dan menikmati keindahan alam Bali yang masih terjaga.

6. Desa Bestala

Memiliki keunggulan dalam bidang pertanian karena lokasinya yang berada di pegunungan serta memiliki banyak sumber mata air yang tidak hanya membantu desa ini, tetapi juga desa-desa lain di Kecamatan Seririt.

Dengan dukungan sumber daya alam (SDA) yang melimpah, para petani di desa ini mulai mengembangkan berbagai jenis pohon
durian, seperti Durian Montong, Durian Musangking, Durian Bawor, dan jenis lainnya.

Namun, yang masih tetap menjadi ikon desa ini adalah Durian Lokal Bestala karena memiliki rasa khas yang unik dari setiap pohonnya.

Durian lokal Bestala sudah dikenal luas oleh masyarakat, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi Bali, terutama di kalangan
pecinta durian.

7. Biorock Pemuteran

Salah satu tempat wisata bawah laut di Bali adalah Biorock di Desa Pemuteran, Kabupaten Buleleng. Sungguh pemandangan yang memanjakan mata.

Singkatnya, biorock adalah batu yang memiliki komponen biologis dan dibuat dengan teknologi biorock, sedangkan teknologi biorock adalah proses pembentukan yang menggunakan listrik aliran rendah yang diarahkan ke dalam struktur besi.

Salah satu pemandangan ketika snorkeling di alam bawah laut Desa Wisata Pemuteran Bali. Salah satu pemandangan ketika snorkeling di alam bawah laut Desa Wisata Pemuteran Bali. (jelajah.kompas.id)

Biorock Pemuteran saat ini menjadi salah satu tempat wisata paling populer di Bali karena keindahan alamnya.

Dalam kondisi ini, wisatawan yang mencari ketenangan atau healing dapat menikmati suasana pegunungan.

Sementara mereka yang menyukai laut dapat melakukan snorkeling dan menyelam.

9. Pantai Lovina

Terletak di Kabupaten Buleleng, Bali, sekitar 10 kilometer barat kota Singaraja, merupakan destinasi yang menawarkan suasana pantai yang tenang dengan pasir hitam vulkanik.

Dapat dijangkau dalam waktu sekitar 2,5 jam perjalanan dari Denpasar, Lovina dikenal sejak tahun 1970-an sebagai tempat wisata alternatif yang damai.

Keunikan utama pantai ini adalah kesempatan untuk melihat lumba-lumba liar saat matahari terbit melalui tur boat pagi hari.

Selain itu, pantai ini menawarkan suasana yang lebih santai dan tidak terlalu ramai dibandingkan dengan pantai-pantai Bali lainnya, serta dilengkapi dengan fasilitas penginapan dan restoran yang nyaman bagi wisatawan.

Dari sini wisatawan juga bisa melihat lumba-lumba juga bisa melihat matahari terbit.

Sedangkan jika ingin berenang dengan lumba-lumba disarankan berangkat pukul 07.00 Wita.

Ada ratusan lumba-lumba yang tersebar pada radius 15 km.

Menikmati sunrise di Pantai Lovina, Bali. Menikmati sunrise di Pantai Lovina, Bali. (Tribun Bali/Kander Turnip)

Dalam satu kelompok, biasanya terdapat 50 hingga 60 ekor lumba-lumba.

Biasanya saat melihat lumba-lumba ini diberi waktu dua jam.

Untuk tarifnya Rp 100 ribu, dan Rp 150 ribu jika ingin berenang dengan lumba-lumba.

10. Krisna Oleh-oleh

Krisna Oleh-Oleh Khas Bali di Buleleng adalah destinasi yang sempurna bagi para wisatawan yang ingin membawa pulang sepotong Bali.

Terletak strategis di Jalan Raya Singaraja-Seririt, toko menawarkan berbagai pilihan produk lokal seperti pakaian tradisional, kerajinan tangan, makanan ringan, dan produk herbal.

Tempat ini memberikan pengalaman berbelanja yang nyaman dan memikat, di mana pengunjung dapat menemukan produk lokal berkualitas tinggi.

Didirikan oleh Gusti Ngurah Anom dengan tujuan mempromosikan kekayaan budaya Bali, Krisna Oleh-Oleh Khas Bali menawarkan suasana yang hangat dan ramah, dihiasi dengan dekorasi tradisional Bali yang menambah nuansa eksotis.

Keunikan dari tempat ini adalah koleksi produknya yang autentik dan beragam, mencerminkan keindahan dan keragaman budaya Bali.

Suasana di dalam toko dipenuhi dengan aroma rempah dan senyum ramah staf, menciptakan pengalaman berbelanja yang
menyenangkan dan tak terlupakan.

11. Maha Hills Resort

Maha Hills Resort adalah resor mewah di Bali Utara.

Beristirahatlah di puncak bukit Desa Sambangan sambil melihat kilau lautan yang bersinar di antara bukit-bukit yang rimbun, sawah dan hutan yang hijau.

Suara aliran air membangkitkan suasana tenang, membawa energi penyembuhan alami saat Anda beristirahat dan beristirahat.

Menyediakan tempat untuk staycation penyembuhan Anda di Bali, serta perjalanan keluarga, konferensi, perjalanan team building dan pengalaman bulan madu romantis Anda.

Di Maha Hills the Wellness Heaven, Anda akan menikmati perjalanan penyembuhan terbaik di dalam diri serta terhubung dengan lingkungan sekitar.

12. Puri Agung Buleleng

Puri Agung Buleleng merupakan salah satu dari sekian banyak tempat wisata di Buleleng.

Lokasi objek wisata Puri Agung Buleleng terletak di Jalan Mayor Metra Nomor 12, Singaraja, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Bali, Indonesia.

Puri Agung atau Puri Gede Singaraja dijuluki "Istana Kerajaan Singaraja" di Buleleng.

Puri Agung Singaraja dibangun oleh Raja Ki Gusti Anglurah Pandji Sakti pada tanggal 30 Maret 1604.

Ini menjadi awal bagi Kerajaan Buleleng.

Puri Agung mulai dibuka untuk dikunjungi wisatawan, sejak tahun 2007 silam.

Setelah sempat digunakan sebagai tempat digelarnya atau menjadi tuan rumah acara pertemuan Raja-Raja Nusantara.

13. Rumah Ibunda Bung Karno

Rumah sang Ibunda Bung Karno, saksi bisu atas kisah cinta Raden Soekami Sosrodiharjo dan Nyoman Rai Serimben yang melahirkan sosok putra Sang Fajar di masa depan.

Di tempat ini kamu akan dapat merasakan romantisnya masa lalu mereka.

Kisah hidupnya hingga kini masih terukir jelas di rumahnya yang terletak di Banjar Bale Agung, Kelurahan Paket Agung, Kabupaten Buleleng, Bali.

Rumah yang ditinggali Soekeni dan Serimben sempat roboh karena usianya yang sudah terlampau tua.

Namun rumah itu kembali dibangun dalam bentuk yang persis sama, hanya bahan bangunannya yang berbeda.

14. Dapur Bali Mula

Dapur Bali Mula, warisan lezat dari Buleleng tersembunyi di desa Les, kecamatan Tejakula, Buleleng, Bali.Terdapat sebuah tempat istimewa bernama Dapur Bali Mula.

Lebih dari sekadar dapur, tempat ini adalah jantung dari tradisi pembuatan arak Bali yang autentik.

Di sini, proses pembuatan arak masih dilakukan secara tradisional.

Nira dari pohon lontar, bahan utama arak Bali, difermentasi selama 24 jam sebelum disuling.

Proses penyulingan pun dilakukan dengan menggunakan alat alat tradisional seperti bambu besar dan panci yang diletakkan di atas tungku api.

Hasil dari proses pembuatan yang penuh kesabaran ini adalah arak Bali dengan cita rasa khas yang unik.

Dapur Bali Mula tidak hanya menawarkan minuman beralkohol ini, tetapi juga mengajak pengunjung untuk merasakan pengalaman pembuatan arak secara langsung.

15. Hutan Puncak Wanagiri

Hutan Puncak Wanagiri menawarkan panorama alam yang memukau.

Puncak Wanagiri terletak di Pancasari, Sukasada, Buleleng.

Pengunjung dapat menikmati pemandangan Twin Lake yaitu Danau Buyan dan Tamblingan yang luas serta pegunungan hijau sejauh mata memandang.

Di puncak ini juga menawarkan udara sejuk khas pegunungan yang membuat suasana semakin nyaman.

Salah satu daya tarik utama Puncak Wanagiri adalah keberadaan monyet ekor panjang yang hidup bebas di kawasan ini.

Para pengunjung dapat berinteraksi dengan makhluk-makhluk ini dari jarak aman, tetapi pengunjung tetap harus berhati-hati dan tidak mengganggu habitat aslinya mereka. (*)

Editor: Hasiolan Eko P Gultom

Tag:  #surga #tersembunyi #bali #utara #daftar #destinasi #panduan #wisata #menjelajahi #buleleng

KOMENTAR