Jurnalis Jerman Soroti Kevin Diks, Puji Performa dan Pengaruhnya untuk Bundesliga

- Kevin Diks kembali mencuri perhatian publik sepak bola Jerman setelah kontribusinya di Borussia Monchengladbach mendapat sorotan positif dari jurnalis setempat.

Pemain Timnas Indonesia tersebut tidak hanya menunjukkan kualitas di lapangan, tetapi juga memberikan dampak besar bagi klub barunya sejak kedatangannya pada musim panas 2025.

Bek sayap berusia 29 tahun itu sebelumnya membela FC Copenhagen selama empat musim sebelum memutuskan mencari pengalaman baru di Bundesliga.

Kevin Diks, yang lahir di Belanda dan resmi menjadi WNI pada November 2024, kini sudah mengantongi delapan penampilan dan dua gol bersama Timnas Indonesia.

Keputusannya pindah ke Gladbach membuatnya naik ke level kompetisi yang lebih tinggi di salah satu liga top Eropa.

Dalam 14 laga pertamanya di Bundesliga, Diks telah membukukan dua gol.

Performanya semakin mencolok pada pertandingan melawan RB Leipzig pada Sabtu (29/11/2025) dini hari, ketika ia bermain sebagai bek tengah dalam formasi tiga pemain bersama Joe Scally dan Nico Elvedi.

Menghadapi serangan dari Antonio Nusa dan Conrad Harder, Diks dan rekan-rekannya berhasil memaksa hasil imbang tanpa gol.

Dipuji Jurnalis Jerman

Hasil 0-0 tersebut membuat Gladbach merangsek ke posisi 11 klasemen dengan 13 poin, sementara Leipzig gagal mempersempit jarak dengan Bayern Muenchen.

Penampilan solid Diks pada duel itu langsung mendapat perhatian wartawan The Athletic, Sebastian Stafford-Bloor.

“Salah satu subplot dalam duel Gladbach-Leipzig malam ini adalah bek tengah Kevin Diks,” tulisnya di X.

TANGKAPAN LAYAR Kevin Diks dan Borussia Monchengladbach hampir mengalami kekalahan saat melawan tim Inggris, Brentford. Laga Brentford vs Borussia Monchengladbach bergulir di Gtech Community Stadium pada Jumat (8/8/2025) atau Sabtu dini hari WIB, kedua tim harus puas berbagi poin dengan hasil akhir 2-2.

Ia menyoroti identitas Diks sebagai pemain Timnas Indonesia yang tampil konsisten di Bundesliga.

“Dia adalah orang Indonesia pertama yang bermain di Bundesliga, bermain dengan sangat baik pula,” lanjutnya.

Stafford-Bloor juga menyinggung dampak kehadiran Diks terhadap meningkatnya perhatian dari publik Indonesia terhadap kompetisi sepak bola Jerman.

Dampak Besar bagi Bundesliga dan Gladbach

Menurut sang jurnalis, keberadaan Diks memberikan pengaruh signifikan terhadap exposure Bundesliga di Indonesia.

Ia memaparkan data peningkatan interaksi digital yang terjadi sejak eks pemain Timnas Indonesia itu bergabung dengan Monchengladbach.

“Dan ada lompatan menarik dalam ketertarikan terhadap liga (Jerman) di pasar tersebut. 16 persen kenaikan di media sosial Monchengladbach, 12 persen kenaikan di media sosial Bundesliga,” tulis Stafford-Bloor.

Sorotan terhadap performa Diks diperkirakan belum akan berhenti, terlebih ia dijadwalkan kembali memperkuat Timnas Indonesia pada agenda FIFA Series, Maret 2026 mendatang.

Tag:  #jurnalis #jerman #soroti #kevin #diks #puji #performa #pengaruhnya #untuk #bundesliga