



Tim Pabrikan Ducati Merasa Jenuh Mendengarkan Keluhan Francesco Bagnaia
– Francesco Bagnaia diketahui musim ini tengah berjuang untuk mengembalikan performa terbaiknya di MotoGP. Setelah masuknya Marc Marquez di tim pabrikan Ducati sekaligus menjadi tekan satu tim Francesco Bagnaia membuat pembalap dua kali juara dunia sulit bersaing.
Dilansir dari laman Crash pada Senin (9/6), Francesco Bagnaia atau yang biasa disebut Pecco banyak mengeluhkan akan perubahan mesin motor Ducati sepanjang musim MotoGP 2025.
Kepala tim Ducati MotoGP, Davide Tardozzi, mengakui cukup muak mendengar keluhan yang dilontarkann Pecco Bagnaia, dimana menurutnya Pecco tampaknya tidak dapat menemukan solusi akan kendalanya.
Pembalap berdarah Italia tersebut mengalami musim 2025 yang sangat sulit di pabrikan salah satunya dia kesulitan mendapatkan kepercayaan diri dari motor Ducati pabrikannya.
Pecco sempat mengalami sedikit kehilangan jati diri setelah tidak memperoleh poin pada sprint pada hari Sabtu (8/6), di Aragon. Di sisi lain dia melakukan terobosan besar pada Minggu (8/6) dimana dia berhasil finis podium pada posisi ketiga sekaligus berbagi tempat dengan Marquez bersaudara.
“Kami sangat senang untuk Pecco karena ia tampaknya telah kembali, dan kami sangat senang karena para teknisi telah bekerja keras dalam beberapa balapan terakhir untuk mencoba menemukan kembali solusi yang dihadapi oleh Pecco.” ungkap Tordozzi seperti dikutip Crash.
Terlepas dari hasil positif yang diraih Pecco, Tordozzi juga turut mengungkapkan akan kejenuhannya terhadap keluhan yang sering diutarakan oleh Pecco Bagnaia.
“Pecco tengah mengalami masa sulit saat ini, kita semua tahu itu. Namun hanya ada beberapa hal dimana saya tidak ingin membicarakannya. Memiliki Pecco merupakan hal yang sangat bagus. Namun di tengah masa sulitnya, Saya kira kami muak mendengar hal yang Pecco keluhkan, bukan karena kami tidak percaya padanya, tetapi karena kami tidak dapat menemukan solusi atas masalah yang dihadapinya,” imbuh Tordozzi.
Tag: #pabrikan #ducati #merasa #jenuh #mendengarkan #keluhan #francesco #bagnaia