PBSI Pasang Target Tinggi di All England 2025, Status Juara Bertahan Fajar/Rian & Jojo Jadi Cerminan

DUET FAJAR/RIAN - Fajar Alfian dari Indonesia dan Muhammad Rian Ardianto dari Indonesia berpose dengan medali dan piala mereka setelah kemenangan atas Aaron Chia dari Malaysia dan Soh Wooi Yik dari Malaysia di Final Ganda Putra di Kejuaraan Bulutangkis All England Open di Utilita Arena di Birmingham, Inggris tengah, pada 17 Maret 2024. PBSI memasang target tinggi di All England 2025 yang bakal berlangsung pada 11-16 Maret mendatang, juara misi utama. (Foto arsip Tribunnews.com, 17 Maret 2024)

18:40

17 Februari 2025

PBSI Pasang Target Tinggi di All England 2025, Status Juara Bertahan Fajar/Rian & Jojo Jadi Cerminan

Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) memasang target tinggi di All England 2025 yang bakal berlangsung di Utilita Arena Birmingham pada 11-16 Maret mendatang.

PBSI bertekad untuk mengulang prestasi di edisi sebelumnya.

Status juara bertahan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Jonatan Christie jadi cerminan.

Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas PBSI, Eng Hian, berharap gelar juara bisa kembali diraih wakil Indonesia di All England 2025.

"Tentunya di All England kami akan berusaha meraih hasil sebaik mungkin untuk meraih gelar juara seperti tahun sebelumnya."

"Saya berharap anak-anak bisa menunjukkan performa yang maksimal dan konsisten di tur Eropa nanti," tutur Eng Hian, dikutip dari Djarum Badminton.

Peraih medali emas Indonesia Jonatan Christie merayakan di podium setelah memenangkan Final Tunggal Putra Kejuaraan Bulu Tangkis All England Open di Utilita Arena di Birmingham, Inggris tengah, pada 17 Maret 2024. (JUSTIN TALLIS / AFP)

JONATAN CHRISTIE TERSENYUM - Peraih medali emas Indonesia Jonatan Christie merayakan di podium setelah memenangkan Final Tunggal Putra Kejuaraan Bulu Tangkis All England Open di Utilita Arena di Birmingham, Inggris tengah, pada 17 Maret 2024. PBSI memasang target tinggi di All England 2025 yang bakal berlangsung pada 11-16 Maret mendatang, juara misi utama. (Foto arsip Tribunnews.com, 17 Maret 2024) (AFP/JUSTIN TALLIS).

Adapun untuk wakil Indonesia yang akan turun di All England 2025 berkekuatan 15 pemain.

Untuk rinciannya, 13 wakil Indonesia akan langsung main di babak 32 besar All England 2025.

Sementara dua lainnya masih masuk daftar cadangan.

Di sektor tunggal putra, Jonatan Christie akan bersaing dengan Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo.

Lalu di sektor tunggal putri, Indonesia menurunkan Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.

Sementara di sektor ganda putra, harapan berada di pundak Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana.

Kemudian di ganda putri, Indonesia menurunkan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Febrianna Dwipuji Kusuma/Amalia Cahya Pertiwi.

Sedangkan di sektor ganda campuran, Indonesia hanya mempunyai satu wakil yang tampil di babak 32 besar yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja.

Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati dan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti masuk cadangan.

Rinov/Lisa menempati daftar cadangan urutan ke-18, sementara Dejan/Fadia ada di urutan ke-23.

Masih dikutip dari sumber yang sama, Eng Hian mengatakan jika persiapan Fajar/Rian dkk jelang All England 2025 berjalan dengan baik.

"Persiapan para atlet sejauh ini berjalan dengan baik. Dari segi teknik kita fokus pada pembentukan pola permainan dan peningkatan fokus di lapangan yang lebih baik lagi sehingga atlet diharapkan bisa tampil konsisten hingga akhir pertandingan."

"Sementara performa fisik juga ditingkatkan lebih baik lagi sesuai kebutuhan setiap atlet," jelas Eng Hian.

Berbicara soal All England, Indonesia memiliki catatan manis di turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu.

Dalam tiga edisi terakhir, wakil Indonesia selalu ada yang menjadi juara.

Pencapaian terbaiknya adalah tahun lalu, Indonesia keluar sebagai juara umum All England 2024 dengan dua gelar juara yang diraih Jojo dan Fajar/Rian.

Target tinggi PBSI di All England 2025 bisa saja terwujud.

Apalagi sejumlah pemain baru saja mengantarkan Indonesia mencetak sejarah dengan menjuarai Badminton Asia Mixed Team Championship (BAMTC) 2025 atau Kejuaraan Beregu Campuran Asia.

Keberhasilan tersebut jelas menjadi modal manis dalam menatap Tur Eropa termasuk All England 2025.