Hasil Imbang Lawan Persita, Persebaya dan Suporter Berdialog Usai Pertandingan

- Laga pekan ke-21 Liga 1 2024-2025 antara Persebaya Surabaya dan Persita Tangerang yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (31/1/2025) malam, berakhir imbang 1-1.

Usai laga, tim Persebaya tertahan di stadion karena suporternya, Bonek, telah menunggu di luar stadion untuk menyuarakan keluh kesah. Sambil menunggu tim keluar dari stadion mereka terus bernyanyi dan orasi.

Perwakilan Bonek mengungkapkan kegelisahan mereka terhadap performa tim yang mengalami penurunan sejak akhir putaran pertama Liga 1 2024-2025 ini.

Dalam empat laga terakhir, Persebaya menelan kekalahan beruntun dan baru mengoleksi satu poin dari tiga laga di putaran kedua.

Tidak menunggu waktu yang lama, dengan sikap ksatria, para pemain dan tim pelatih keluar menemui suporter yang telah menanti.

Perwakilan Bonek diwakili dua orang yang menyampaikan keluh kesah dengan tertib. Adapun dari tim, Oktafianus Fernando dan Ernando Ari maju untuk memberikan tanggapan.

Mewakili tim, Oktafianus menyampaikan permintaan maaf atas performa buruk dalam beberapa laga terakhir.

"Pertama kami sebagai pemain dan tim minta maaf semua. Kami menyadari bahwa performa lima laga terakhir seperti ini," kata dia.

Meski demikian, lanjut Oktafianus, bukan berarti timnya berdiam diri saja.

"Apa saja kami lakukan. Kemarin kita kumpul, menguatkan, dan memberi solusi satu sama lain. Itu sudah kami lakukan. Satu contoh, (kami bahas) setiap laga kenapa kita susah bikin gol?” kata pemain asli Surabaya itu.

“Kita dari awal, sejak awal musim, kita langsung berlatih pagi, itu dari setiap pemain. Kita memberikan itu, karena itu dari hati demi kelancaran kita. Itu ikhtiar kita untuk juara. Tapi setiap laga, kami selalu introspeksi antar pemain, apa yang kurang, apa yang tambah.”

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Persebaya Surabaya Oktafianus Fernando mewakili tim berbicara didepan Bonek yang demo usai laga pekan ke-21 Liga 1 2024-2025 melawan Persita Tangerang dengan skor akhir 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (31/1/2024) malam.“Kita menyadari bahwa ini skuad baru, tapi kalau kita bisa melewati ini, kami bisa naik kelas, konsisten mengarungi Liga. Next, kami tidak akan melakukan pergantian yang saya tahu banyak out. Kami mau punya fondasi di sini. Itu, terima kasih," pungkasnya.

Pernyataan ini menjadi bentuk komitmen tim untuk terus berjuang dan memperbaiki situasi yang dialami. Pelatih Paul Munster juga turut menyampaikan pesan kepada suporter.

Suasana pertemuan tetap kondusif sampai akhir. Setelah sesi dialog, baik tim maupun suporter bersama-sama menyanyikan "Song for Pride" sebagai bentuk dukungan terhadap Persebaya.

Usai nyanyian tersebut, Bonek membubarkan diri secara tertib, sementara tim memasuki bis untuk kembali ke mes.

Dengan adanya dialog ini, diharapkan Persebaya bisa kembali bangkit menghadapi sisa kompetisi Liga 1 2024-2025.

Tag:  #hasil #imbang #lawan #persita #persebaya #suporter #berdialog #usai #pertandingan