Pengamat Jelaskan Alasan Jokowi Tak Mungkin Ambil Alih PDI Perjuangan
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 
23:38
16 Agustus 2024

Pengamat Jelaskan Alasan Jokowi Tak Mungkin Ambil Alih PDI Perjuangan

 - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan ada pihak yang berencana mengambil partainya.

Sehingga dia berencana untuk kembali maju menjadi Ketua Umum.

Terkait pernyataan itu, pengamat politik Indonesia Political Opinion (IPO) Efriza melihat komunikasi yang dilakukan oleh Megawati hanya ingin menguatkan soliditas PDIP.

Sebab, ia memang harus merespons pertanyaan dan ketegasan di internalnya. 

Selain itu juga sebagai penegasan, bahwa Megawati tetap memilih bertahan sebagai ketua umum. 

Semestinya, Efriza menilai, Megawati mencoba untuk melakukan regenerasi kepemimpinan di PDIP

"Diyakini Megawati hanya ingin menunjukkan dirinya masih menguat sebagai simbol persatuan dan kesatuan partai, sayangnya kesempatan untuk terbukanya pemimpin baru malah tidak hadir di PDIP," kata Efriza kepada wartawan, Jumat (16/8/2024).

Efriza mengatakan, pernyataan Megawati tersebut berkaitan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun, Efriza menilai sulit jika Jokowi ingin mengambil alih PDIP.

Menurutnya, seluruh kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu sudah kecewa dengan sikap politik Jokowi.

"Jika dicermati Jokowi sulit mau mengambil alih PDIP sebab ia sudah menjadi musuh bersama dari seluruh kader PDIP yang telah kecewa terhadap kiprah politik Jokowi sebagai presiden malah mengabaikan partainya PDIP dengan obsesi dirinya mengajukan Gibran untuk melanjutkan pembangunan berkelanjutan," ujarnya.

Efriza menambahkan, pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tentang keinginan Jokowi mengambil alih PDIP sekadar komunikasi politik berupa suara sumbang saja. 

"Hasto hanya ingin terus menunjukkan PDIP sebagai oposisi pemerintahan baik Jokowi dan Prabowo ke depannya. Hasto layaknya sosok pembenci Jokowi semata," ujarnya.

Sedangkan, hal menarik adalah komentar dari Puan Maharani yang ingin menunjukkan dirinya lebih mencoba membangun adab berdemokrasi. 

Menurut Efriza, cara Puan lebih ingin saling menghormati dan tidak sekadar menyampaikan komunikasi yang belum tentu jelas kebenarannya. 

"Puan malah menjaga keutuhan partai, menjaga partai dari memperoleh sentimen negatif publik," pungkasnya.

Sebelumnya, secara terbuka Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkap sosok yang disebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hendak ambil alih PDIP.

Sosok tersebut diduga Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Itu pernah saya sampaikan di dalam beberapa diskusi, karena ada seorang mantan menteri yang kemudian dihubungi oleh menteri dalam kabinet Bapak Jokowi, yang menyatakan keinginan dari Pak Jokowi untuk menduduki posisi Ketua Umum PDI Perjuangan," kata Hasto di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (15/8).

Editor: Wahyu Aji

Tag:  #pengamat #jelaskan #alasan #jokowi #mungkin #ambil #alih #perjuangan

KOMENTAR