Irjen Pol. Daniel Bolly Hyronimus Tifaona, S.I.K., M.Si.

Inspektur Jenderal Polisi atau Irjen Pol. Daniel Bolly Hyronimus Tifaona, S.I.K., M.Si. adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Di Polri, Irjen Daniel Bolly ditugaskan di luar struktur organisasi Polri.

Polisi jenderal bintang 2 ini dipercaya untuk bertugas di lembaga pengawas industri jasa keuangan, yakni Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Di OJK, Irjen Daniel Bolly diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Penyidik Utama OJK.

Daniel sudah mengisi kursi jabatan sebagai Penyidik Utama OJK sejak Desember 2022.

Sebelum di OJK, Irjen Daniel sempat terlebih dahulu berdinas di Badan Reserse Kriminal atau Bareskrim Polri.

Di Bareskrim, Daniel Bolly mendapat jabatan yang strategis, yakni sebagai Kepala Biro Pembinaan Operasional atau Karobinopsnal Bareskrim Polri.

Irjen Daniel Bolly Hyronimus Tifaona lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada tanggal 17 Desember 1969.

Walau lahir di Banjarmasin, Daniel dikenal sebagai putra daerah Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di Imulolong, Wulandoni, Lembata.

Ayahanda Irjen Daniel bukan sosok orang sembarangan.

Daniel memiliki ayah yang bernama Brigjen Pol. (Purn.) Drs. Antonius Stephanus Enga Tifaona, seorang tokoh polisi di Tanah Air sekaligus toko Katolik dari NTT.

Di Polri, ayah Daniel Bolly itu pernah mengemban jabatan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah atau Wakapolda Jawa Barat.

Brigjen Anton Enga Tifaona bahkan juga pernah diusulkan menjadi Pahlawan Nasional.

Irjen Daniel Bolly Hyronimus Tifaona merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1992.

Di Akpol. ia satu letting dengan mantan Kadiv Propam Polri yang telah meninggal dunia, yakni Komjen Pol. (Anumerta) Ignatius Sigit Widiatmono.

Nama lengkap berikut dengan gelarnya yaitu Irjen Pol. Daniel Bolly Hyronimus Tifaona, S.I.K., M.Si.

Perjalanan karier

Karier Irjen Daniel Bolly telah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.

Berbagai jabatan strategis di Polri pun sudah pernah diembannya.

Daniel tercatat pernah mengemban jabatan sebagai Kasat Serse Poltabes Pekanbaru (2002) dan Kanit IV Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya (2004).

Selain itu, ia juga sempat menjabat sebagai Kasat Serse Polres Metro Jakarta Timur (2006) dan Kanit IV Sat Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya (2007).

Karier Daniel makin cemerlang setelah ia didapuk menjadi Kasubdit I Fismodev Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada tahun 2008.

Pada tahun 2012, Daniel kemudian ditunjuk menjadi Kasubdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Setelah itu, ia ditugaskan untuk mengisi kursi jabatan sebagai Wadirreskrimum Polda Metro Jaya pada tahun 2013.

Pada tahun yang sama, Daniel lalu dimutasi ke Polrestabes Semarang.

Saat itu, ia mendapat amanah untuk menjabat sebagai Wakapolrestabes Semarang.

Kemudian, Daniel dipercaya untuk menduduki posisi jabatan sebagai Kasubdit VI Ditipdeksus Bareskrim Polri pada tahun 2014.

Semenjak itu, karier jenderal bintang 2 ini makin melenting ke atas.

Pada tahun 2015, Daniel Bolly diangkat menjadi Kapolres Metro Bekasi Kota.

Satu tahun setelah itu, ia diangkat lagi menjadi Kapolres Metro Jakarta Utara.

Pada 2016, Irjen Daniel Bolly lalu dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri.

Lalu, ia dipercaya untuk mengisi kursi jabatan posisi sebagai Kasubdit III Dittipidum Bareskrim Polri pada tahun 2018.

Kinerjanya yang cemerlang itu lantas membuat Daniel diangkat sebagai Wadirtipidter Bareskrim Polri pada tahun 2019.

Pada 2020, ia mendapat promosi jabatan sebagai Karobinopsnal Bareskrim Polri.

Barulah di tahun 2022 Irjen Daniel Bolly diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai Penyidik Utama OJK.

Harta kekayaan

Irjen Daniel Bolly H. Tifaona tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp8 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasa Korupsi (KPK).

Daniel terakhir kali melaporkan hartanya pada tanggal 1 Maret 2024.

Harta Daniel ini naik mencapai Rp2,5 miliar, dari yang laporan periode sebelumnya yakni Rp5,5 miliar.

Harta terbanyak Irjen Daniel berasal dari kas dan setara kas yang ia milik senilai Rp4,1 miliar.

Daniel Bolly juga memiliki tanah dan bangunan di wilayah Bekasi dan Bandung dengan nilai Rp3,1 miliar.

Berikut daftar lengkap rincian harta kekayaan milik Irjen Daniel Bolly.

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 3.143.990.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 367 m2/194 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 2.643.990.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 36.1 m2/36.1 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 600.000.000

1. MOBIL, HONDA CRV1 STCPRESTIGCVTCKD Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 275.000.000

2. MOBIL, TOYOTA FORTUNER2. 4VRZ 4X2A Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 325.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 110.600.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 4.169.984.077

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 8.024.574.077

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 8.024.574.077

(Tribunnews.com/Rakli Almughni)

Tag:  #irjen #daniel #bolly #hyronimus #tifaona