



Indonesia Ingatkan Israel, Instalasi Nuklir Iran Tak Boleh Diserang dalam Keadaan Apa Pun
- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Ruliansyah Soemirat mengingatkan kepada Israel yang melakukan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran.
Pria yang akrab disapa Roy ini menuturkan bahwa larangan menyerang instalasi nuklir adalah kesepakatan bersama dalam traktat non-proliferasi senjata nuklir.
"Instalasi nuklir itu dalam keadaan apa pun tidak dapat diserang karena dapat membahayakan keselamatan manusia dan juga merusak lingkungan hidup," kata Roy, dalam konferensi pers virtual, Rabu (18/6/2025).
Selain itu, menyerang instalasi nuklir adalah ancaman terhadap keselamatan penduduk sipil.
Indonesia berkepentingan atas hal tersebut karena saat ini ada 386 warga negara Indonesia (WNI) yang bermukim di Iran.
"Ancaman serangan terhadap instalasi nuklir di Iran ini juga tentunya mengancam keselamatan penduduk sipil termasuk WNI dan berpotensi menjadi bencana kemanusiaan," ujar Roy.
Untuk meneguhkan traktat senjata nuklir tersebut, Indonesia telah aktif di berbagai pertemuan internasional.
Roy mengatakan, Indonesia telah menyampaikan posisi dalam konflik Iran-Israel tersebut, khususnya terkait penyerangan instalasi nuklir.
Di sisi lain, Roy juga menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat memperhatikan konflik Iran vs Israel.
"Saya yakin bahwa pemerintah akan terus mengeluarkan kebijakan yang paling tepat terkait dengan sikap-sikap yang dilakukan oleh para aktor terkait dalam konflik yang saat ini sedang terjadi," ujar dia.
Konflik antara Iran dan Israel kembali memanas dalam beberapa pekan terakhir, memicu kekhawatiran internasional terhadap potensi eskalasi di Timur Tengah.
Konflik ini dipicu oleh serangan Israel, pada Jumat (13/6/2025), yang menyasar perumahan hingga fasilitas nuklir Iran.
Iran kemudian melakukan serangan balasan pada Sabtu (14/6/2025), yang merusak fasilitas ekonomi Israel.
Tag: #indonesia #ingatkan #israel #instalasi #nuklir #iran #boleh #diserang #dalam #keadaan