Menhan: Indo Defence 2025 Panggung Kebangkitan Teknokrat Pertahanan RI
Presiden RI Prabowo Subianto resmi membuka acara Indo Defence di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025).(KOMPAS.com/Rahel)
13:28
11 Juni 2025

Menhan: Indo Defence 2025 Panggung Kebangkitan Teknokrat Pertahanan RI

- Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin secara resmi membuka ajang Indo Defence 2025 Expo & Forum di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025).

Dalam pidatonya, Sjafrie menyampaikan bahwa pameran industri pertahanan internasional ini tidak hanya menjadi ajang pamer teknologi, melainkan juga simbol kebangkitan generasi teknokrat Indonesia di bidang pertahanan.

“Secara khusus, dilaporkan kepada Bapak Presiden, dalam Indo Defence, banyak produksi mulai diawaki oleh generasi putra-putri anak bangsa yang memiliki semangat nasional teknokrat Indonesia," kata Menhan di hadapan Presiden Prabowo Subianto yang turut hadir.

"Ini menunjukkan era kebangkitan generasi teknokrat modern di Indonesia," tambahnya.

Tema penyelenggaraan Indonesia Defence tahun ini adalah ‘Defence Innovation for Global Peace and Stability’, yang dilaksanakan mulai 11 hingga 14 Juni 2025.

Acara ini diikuti oleh 1.180 peserta ekshibisi dari 42 negara sahabat.

Total, sebanyak 659 perusahaan asing dan 521 produsen dalam negeri ambil bagian dalam pameran yang digelar dua tahunan ini.

Indo Defence menjadi ajang strategis dalam menjalin kemitraan dan pertukaran pengetahuan antarnegara di bidang teknologi pertahanan dan keamanan.

Menhan Sjafrie juga mengumumkan daftar negara sahabat yang mengirimkan pejabat tinggi pertahanannya ke pameran ini, di antaranya Menteri Pertahanan dari Brunei Darussalam, Jepang, Korea Selatan, Bosnia, Papua Nugini, serta Timor Leste.

Selain itu, turut hadir Panglima dan Wakil Kepala Staf dari negara-negara seperti Brunei, Vietnam, Arab Saudi, Timor Leste, Italia, Kamboja, Turki, Iran, dan Sri Lanka.

Menhan juga memaparkan sejumlah produk unggulan dari industri pertahanan dalam negeri.

PT Pindad, misalnya, menampilkan kendaraan taktis listrik Maung MP3 EV, ranpur Harimau, serta senapan serbu generasi terbaru SS3.

Sementara PT PAL memperlihatkan kapal Fregat Merah Putih, Kapal Bantu Rumah Sakit, dan kapal pendarat Landing Platform Deck (LPD).

PT Dirgantara Indonesia (PT DI) berpartisipasi lewat proyek modernisasi jet tempur F-15.

PT LEN juga mempersembahkan inovasi mulai dari unmanned aerial vehicle (UAV), sistem manajemen tempur, hingga kendaraan listrik roda dua dan becak listrik.

Tidak hanya industri lokal, perusahaan-perusahaan pertahanan asing juga unjuk gigi, di antaranya pesawat tempur generasi kelima Sukhoi-57 dari Rusia, sistem radar Aselsan AF300 G dari Turki, hingga jet tempur Rafale asal Prancis.

Selain alutsista utama, pameran ini juga menyertakan produk non-militer seperti alat penanggulangan bencana dan perlengkapan darurat, memperluas cakupan pemanfaatan teknologi pertahanan.

Tag:  #menhan #indo #defence #2025 #panggung #kebangkitan #teknokrat #pertahanan

KOMENTAR