WNI di Los Angeles Diimbau Waspada Situasi Kerusuhan Demo Isu Imigrasi
Petugas penegak hukum bentrok dengan pedemo di Pusat Penahanan Metropolitan (MDC) ketika kerusuhan Los Angeles pecah di California, Amerika Serikat, 8 Juni 2025.(AFP/FREDERIC J BROWN)
08:14
10 Juni 2025

WNI di Los Angeles Diimbau Waspada Situasi Kerusuhan Demo Isu Imigrasi

- Warga Negara Indonesia (WNI) di Los Angeles (LA) Amerika Serikat diimbau agar mewaspadai situasi kerusuhan anti-aparat imigrasi (Immigration and Customs Enforcement/ICE).

“Sehubungan dengan situasi yang berkembang di Los Angeles dan sekitarnya, kami mengimbau kepada seluruh Warga Negara Indonesia untuk lebih berhati-hati dan menghindari daerah-daerah yang berpotensi terjadi bentrokan atau demonstrasi terkait isu anti-ICE,” tulis pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia Los Angeles (KJRI LA) di akun Instagram-nya, diakses Kompas.com pada Selasa (10/6/2025).

Imbauan disampaikan KJRI LA pada Senin (9/6/2025) kemarin. KJRI LA menyampaikan langkah-langkah yang bisa diambil WNI, antara lain mengikuti perkembangan berita seputar aksi protes tersebut.

“Hindari kerumunan jika ada indikasi kan terjadi demonstrasi untuk mengurangi risiko terjebak dalam situasi berbahaya,” tulis KJRI LA.

WNI di LA juga diimbau mewaspadai daerah rawan terutama di area sekitar pusat kota atau lokasi yang sering menjadi tempat demonstrasi terkait kebijakan imigrasi.

WNI juga diimbau untuk mengikuti instruksi pihak berwenang dan tetap menaati aturan yang berlaku.

“JKRI Los Angeles berharap agar WNI di Los Angeles tetap tenang dan waspada,” tulis KJRI LA.  

WNI diimbau untuk selalu membawa identits resmi berupa paspor atau kartu identitas, serta dapat menghubungi hotline KJRI LA di +1 (213) 590-8095.

KOMPAS.com menghubungi Juru Bicara Kemlu RI, Rolliansyah (Roy) Sumirat, dan dia mengatakan belum ada imbauan lebih lanjut sampai saat ini untuk WNI di LA selain imbauan KJRI LA.

Sebelumnya, Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, mengatakan ada dua WNI berinisial ESS (53) dan CT (48) ditangkap otoritas imigrasi federal (DHS) karena berstatus ilegal saat memasuki AS.

“ESS ditangkap karena berstatus ilegal dan CT ditangkap karena memiliki catatan pelanggaran narkotika dan illegal entry," kata Judha dalam keterangannya, Senin (9/6/2025) kemarin.

Selain itu, Judha juga menyampaikan intensitas demonstrasi yang semakin tinggi di LA dan seluruh wilayah Amerika terkait dengan kebijakan imigrasi Trump.

 

Tag:  #angeles #diimbau #waspada #situasi #kerusuhan #demo #imigrasi

KOMENTAR