Kasus Pembunuhan Ayah Oleh Anaknya di Jember, Motif Teror Hacker Mulai Terungkap
Ilustrasi pembunuhan (Antara).
10:16
30 Januari 2025

Kasus Pembunuhan Ayah Oleh Anaknya di Jember, Motif Teror Hacker Mulai Terungkap

  - Polisi terus mendalami kasus pembunuhan ayah oleh anaknya dengan cara dipenggal kepalanya di Dusun Jadugan, Desa Mojosari, Puger, Jember, Senin (27/1) lalu. Motif awal diduga sang anak, AR, 18, yang kecanduan game online mengamuk lantaran permintaannya membeli sepeda motor tidak dituruti oleh sang ayah Zaini Arifin, 60.   Hasil perkembangan, diduga terdapat faktor lain. Pelaku diduga mengalami teror dan merasa terus dipantau oleh hacker. Hal itu berdasarkan informasi sejumlah saksi yang berasal dari keluarganya.   Bahkan, akibat merasa terus diawasi oleh hacker, pelaku menjadi lebih sering mengurung diri di kamar. AR pun menunjukkan tanda-tanda depresi hingga mengalami gangguan kepribadian. Ia juga menjadi paranoid atau memiliki kecurigaan berlebih.   

  Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengaku masih terus mendalami kebenaran motif tersebut.   "Kami masih dalami informasi (diteror hacker, Red) itu, karena info tersebut disampaikan oleh pihak keluarga dan harus kami pastikan kembali kebenarannya," ujar Bayu dikutip JawaPos.com dari  Radar Jember, Kamis (30/1).   Hingga kini, pelaku AR, masih berada di RSD dr. Soebandi Jember guna menjalani perawatan intensif. AR terpaksa dirujuk dari RSD Balung ke RSD dr. Soebandi, lantaran menderita luka sayatan sepanjang 7 centimeter pada bagian leher jakun mengenai area pernapasan. Luka itu didapat AR setelah berniat bunuh diri setelah memenggal kepala sang ayah.   Bayu mengatakan, polisi belum bisa meminta keterangan lebih lanjut terhadap AK karena kondisinya yang belum memungkinkan. Terlebih, AK hanya membuka diri berbicara hanya kepada keluarganya saja.   Meski begitu, Bayu memastikan pihaknya telah mengamankan handphone milik AK, sebagai barang bukti untuk pengembangan kasusnya dan mendalami motif yang sebenarnya.   Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda di Jember tega memenggal kepala ayah kandungnya sendiri dengan menggunakan sebuah parang. Tragedi berdarah itu terjadi di Dusun Jadugan, Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember pada Senin (27/1).   Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB. AR, 18, seorang remaja memenggal kepala ayah kandungnya sendiri Zaini Arifin, 60.    Salah seorang warga yang tak ingin disebutkan namanya menceritakan, pelaku AR memang terlihat lebih sering marah belakangan ini. Bahkan tidak sedikit warga melihat AR bertikai dengan ayahnya.   Pertengkaran itu pun memuncak. Saat kejadian, pihak keluarga berusaha mencari pertolongan warga untuk melerai pertikaian itu.    Namun siapa sangka, warga malah dikejutkan dengan ditemukannya tubuh Haji Zen, sapaan Zaini Arifin, telah tergeletak tanpa kepala.    Tubuh Zen, ditemukan sekitar 50 meter dari rumahnya. Sementara kepalanya terpisah berjarak 50 meter dari tubuhnya. Pemilik toko bangunan itu tewas di tangan anaknya sendiri.    Tak berhenti disitu, pelaku AR tetap mengamuk dan membuat suasana kampung mencekam. Warga yang hendak menenangkannya jadi sasaran.   Seorang warga terluka karena sabetan parang yang juga digunakan AR untuk menghabisi nyawa ayahnya. AR mencoba bunuh diri dengan menggorok lehernya sendiri. Di tengah aksi itu, warga langsung membekuk AR.   Untungnya, bantuan dari Polsek Puger segera datang. Polisi bersama warga langsung membawa AR ke RSD Balung untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan jenazah Zaini dibawa ke kamar mayat RSD dr Soebandi Jember.        

Editor: Nurul Adriyana Salbiah

Tag:  #kasus #pembunuhan #ayah #oleh #anaknya #jember #motif #teror #hacker #mulai #terungkap

KOMENTAR