Pencari Kerja Merapat, Ini 5 Hal di Media Sosial yang Jangan Sampai Kamu Posting dan Dilihat Perusahaan!
- Sebagai pencari kerja, kamu mungkin menghabiskan waktu berjam-jam dalam sehari untuk mencari pekerjaan. Kamu bisa melakukan berbagai usaha demi memoles diri dan mendapatkan atensi dari perusahaan.
Kamu bisa menyusun CV sebagus mungkin, mengikuti berbagai pelatihan untuk menambah nilai di mata perusahaan, belajar bahasa baru, dan masih banyak lagi kegiatan yang dilakukan.
Berbagai usaha tersebut tentu dilakukan demi mendapatkan impresi yang baik dengan harapan perusahaan mau menerima kamu sebagai karyawan. Namun, ada satu hal yang mungkin luput dari perhatian soal memoles diri.
Salah satu aspek yang juga tidak jarang di cek oleh HRD atau perusahaan adalah media sosial pelamar.
Ada beberapa pekerjaan yang memang mengharuskan untuk background checking hingga ke dunia maya.
Sebagai pencari kerja kamu perlu tahu apa-apa yang tidak seharusnya di posting ketika kamu sedang mencari kerja.
Dilansir dari Community Action Suffolk dan Atrium Staff, berikut ini merupakan 5 hal yang jangan sampai kamu posting dan dilihat perusahaan sebagai pencari kerja:
1. Candaan Berlebihan
Hal pertama yang tidak boleh kamu posting di media sosial sebagai pencari kerja adalah candaan berlebihan. Kamu mungkin punya candaan khusus dalam tongkrongan yang lucu khusus kamu dan teman kamu. Namun, hal itu tentu tidka bisa dijadikan konsumsi publik.
Ada beberapa candaan yang hanya bisa diterima oleh sesama teman bukannya ruang publik yang bebas. Kamu harus mencegah diri untuk posting candaan berlebihan yang kamu pikir lucu namun tidak bagi sebagian yang lain.
Hindari juga untuk memasang atau menggunakan nama-nama aneh sebagai profil media sosial kamu. Kamu bisa saja menggunakan nama yang aneh atau unik sebagai bagian dari inside joke kamu dan teman kamu.
2. Foto Konotasi Negatif
Hal kedua yang tidak bisa kamu posting di media sosial adalah foto berlebihan dengan konotasi negatif. Ada beberapa foto yang seharusnya tidak ada di media sosial utama kamu.
Kamu mungkin memiliki beberapa foto dengan pakaian berlebih, berada di tempat bersenang-senang dan masih banyak lagi. Akan lebih baik jika kamu memposting hal semacam itu di akun provat atau akun bersama teman-teman.
Untuk media sosial yang kemungkinan besar akan dilihat HRD atau eprusahaan, kamu bsia tetap mempertahankan citra profesional dengan posting keseharian dan foto pada umumnya.
3. Pertengkaran Online
Hal ketiga yang tidak bisa kamu posting di media sosial adlaah eprtengkaran online baik itu dengan ornag asing maupun dengan ornag yang dikenal.
Kamu mungkin pernah melihat atau bahkan terlibat dalam argumen di dunia maya soal pendapat politik, artis idola dan masih banyak lagi. Jangan sampai kamu memiliki jejak pertengkaran online di media sosialmu.
Bagi perusahaan dan rekruter, pertengakran online ini menandakan bahwa kamu bukan kandidat yang ideal. Sebuah permasalahns eharusnya diselesaikan secara nyata bukannya berlindung dibalik akun masing-maisng di media sosial.
4. Menjelekkan Kantor Lama
Hal keempat yang tentunya tidak bsia luput dari hal yang tidak boleh diposting adalah menjelekkan kantor lama. Kamu mungkin punya pengalaman kurnag menyenangkan dengan perusahaan lama tempat kamu bekerja.
Namun, pastikan untuk tidak memposting ras atidak sukamu secara ternag-terangan. Kamu bisa bercerita pada teman secara langsung atau menggunakan akun keduamu untuk berkeluh kesah.
Hal ini tentunya karena perusahaan bisa melihat bagaimana kamu sebagai individu dalma memandang perusahaan tempat kamu bekerja. Apabila kamu suka mengeluarkan komen negatif tentang perusahaan lama, bukan tidak mungkin kamu akan melakukan hal itu ke perusahaan mereka di masa depan.
5. Isu yang Sensitif
Hal kelima yang juga bisa kamu hindari adalah untuk posting isu sensitif bagi sebagian orang. Ada banyak isu sensitif yang tidak seharusnya dibahas di muka umum terlebih di media sosial.
Isu seperti politik, SARA, dan masih banyak lagi merupakan hal yang lebih baik dikemukakan di pintu tertutup. Sebagai pencari kerja, beberapa perusahaan mungkin memiliki penilaian tertentu atas kandidat dengan persona yang condong ke satu hal tertentu.
Misalnya, kamu terlihat terlalu condong ke satu sisi politik tertentu. Hal ini bisa jaid batu sandungan dalam pertimbangan kamu menjaid pegawai mereka di kemudian hari.
Kelima hal diatas merupakan beberapa hal yang tidak bisa kamu posting sebagai pencari kerja. Mengemukakan pendapat dengan jujur itu memang bagus, namun bagi perusahaan kamu harus selalu menampilkan citra netral dan juga baik untuk bisa membeirkan performa ke perusahaan.
Tag: #pencari #kerja #merapat #media #sosial #yang #jangan #sampai #kamu #posting #dilihat #perusahaan