10 Muharram Puasa Apa? Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Ustaz Adi Hidayat memberi penjelasan mengenai puasa di 10 Muharram. [Youtube Adi Hidayat Official]
12:05
13 Juli 2024

10 Muharram Puasa Apa? Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

Sesuai kalender hijriah, umat Islam di dunia baru saja memasuki bulan Muharram. Tanggal 1 Muharram 1446 Hijriah jatuh pada hari Minggu, 7 Juli 2024 lalu.

Di dalam bulan Muharram ini, ada satu hari yaitu tanggal 10 Muharram, yang di mana umat Islam disunahkan melakukan puasa.

Puasa apakah yang dilakukan pada 10 Muharram? Menurut keterangan para ulama, puasa 10 Muharram dinamakan puasa Asyura

Ustaz Adi Hidayat alias UAH memberi penjelasan mengenai sejarah diadakannya amalan puasa Asyura setiap 10 Muharram. 

Baca Juga: Tiga Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura, Pembeda Umat Islam dan Yahudi?

Menurut UAH, di awal kedatangan ke Madinah, Nabi Muhammad SAW menyaksikan orang-orang Yahudi menunaikan ibadah puasa.

Orang-orang Yahudi itu melakukan puasa di tanggal 10 Muharram yang disebut Asyura. UAH mengatakan, kata Asyura dalam bahasa Arab diambil dari akar kata Asyirah yang memiliki arti kesepuluh. 

Melihat para kaum Yahudi berpuasa di 10 Muharram, Nabi Muhammad mengonfirmasi kepada para sahabat, orang-orang di sekitar, termasuk kaum Yahudi sendiri.

Kepada orang Yahudi, Nabi Muhammad SAW bertanya mengapa mereka berpuasa di tanggal 10 Muharram. Yahudi menjawab mereka puasa untuk mensyukuri nikmat Allah SWT yang telah diberikan kepada Musa as dan pengikut yang diselamatkan Allah dari kejaran Firaun.

Kaum Yahudi mengatakan kepada Nabi SAW bahwa ini hari yang sangat baik, hari Allah menyelamatkan Musa dan Bani Israil dari kejaran musuh mereka yaitu Firaun.

Baca Juga: Sejarah Di Balik Kenikmatan Bubur Asyura Tiap 10 Muharram

Nabi SAW lantas merespons keterangan ini dengan mengatakan, sungguh aku lebih berhak untuk melestarikan dan menyempurnakan syariat Musa as dibandingkan dengan kalian yang telah bergeser dari ajaran-ajaran Nabi Musa.

"Maka beliau memberikan contoh kepada para sahabat untuk melestarikan puasa sebagai syukur kepada Allah atas perlindungan Allah kepada Nabi Musa dan kaumnya dari kejaran Firaun. Kemudian meminta para sahabat untukmelestarikan puasa yang dikenal dengan nama puasa Asyura yang bertepatan dengan 10 Muharram," ujar UAH dikutip dari Youtube Adi Hidayat Official.

Editor: Wakos Reza Gautama

Tag:  #muharram #puasa #berikut #penjelasan #ustaz #hidayat

KOMENTAR