Suka Minum Kopi? Jangan Terlalu Sering Simak Batasan untuk Mengkonsumsinya
Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. (Pexels/Arshad Sutar)
18:12
4 Maret 2024

Suka Minum Kopi? Jangan Terlalu Sering Simak Batasan untuk Mengkonsumsinya

Kopi adalah salah satu komoditi atau minuman yang digemari banyak orang dan mereka menyukainya karena berbagai alasan. Entah itu sebagai pelengkap menemani saat hendak bersantai.

Namun kopi juga paling sering dikonsumsi sebagai alasan bekerja atau membuat seseorang tetap terjaga, baik tubuh maupun mata.

Namun, meminum kopi terlalu banyak dari batasan yang dianjurkan akan memiliki efek samping yang tidak baik dari kesehatan tubuh.

Mau tahu apa itu? Yuk, simak penjelasan lengkap tentang efek samping minum kopi ini.

Melansir dari Mayo Clinic, batasan konsumsi kopi per-hari adalah sebanyak 400 mg. Itu adalah jumlah rata-rata kafein yang terdapat pada empat cangkir kopi yang diseduh, 10 kaleng cola, atau dua minuman “berenergi”.

Perlu diingat bahwa jumlah kandungan kafein dalam tiap minuman bervariasi, terutama pada minuman berenergi jadi tidak semua sama dan anda diharuskan mengingat berapa batasan kafein yang boleh dikonsumsi oleh tubuh dari tiap minuman.

Batasan konsumsi kopi per-hari adalah 400 mg atau tidak lebih dari 4 cangkir, jika anda meminum lebih dari batasan tersebut, maka anda akan mengalami beberapa efek samping seperti berikut ini.

- Sakit kepala

- Insomnia

- Gugup atau gelisah

- Gampang marah

- Seringnya buang air kecil atau susah mengontrol urin

- Detak jantung bergerak cepat

- Otot kejang.

Tapi tak semua orang memiliki kondisi tubuh yang sama dalam menerima kandungan kafein di dalamnya.

Ada beberapa orang yang sangat begitu sensitif pada kafein dan membuat mereka menjadi cepat gelisah meski hanya mengonsumsi kafein dalam jumlah kecil.

Hal ini juga bisa disebabkan karena kurangnya kandungan kafein pada tubuh, jadi selain menyebabkan gelisah, bisa membuat seseorang susah tertidur, apalagi jika dikonsumsi saat sore hari sebelum tidur di malam hari.

Meski kopi bisa membuat anda terjaga di malam hari, tapi efek sampingnya juga bisa membuat waktu tidur jadi terganggu, jadi sebaiknya kopi diminum jika pada saat tertentu seperti adanya tugas menumpuk yang harus diselesaikan dalam semalam.

Dan jika anda ingin membatasi kebiasaan minum kopi, maka beberapa cara berikut ini bisa dicoba daripada bergantung pada obat-obatan seperti obat tidur atau lainnya.

1. Awasi batasan kafein

Saat hendak mengonsumsi kafein, selalu perhatikan atau awasi berapa banyak jumlah kafein yang dapat diperoleh dari makanan atau minuman, terutama kopi dan minuman berenergi.

Selalu cek labelnya dengan cermat, namun perlu diketahui bahwa tak semua makanan atau minuman mengandung label kafein.

2. Kurangi secara bertahap

Coba kurangi asupan konsumsi kafein yang anda biasa dapatkan, seperti minum satu kopi dalam sehari atau satu kaleng soda sehari.

Anda bisa juga hindari minum minuman kafein di sore hari jika ingin mendapatkan waktu tidur yang nyaman di malam hari, karena dengan melakukan hal tersebut maka tubuh akan perlahan terbiasa dengan kadar kafein yang lebih rendah dan mengurangi potensi efeknya.

3. Minum minuman tanpa kafein

Sekarang anda bisa memilih minuman yang memiliki nol kafein atau tidak ada sama sekali kandungan kafeinnya.

Tak hanya itu, rasa dan tampilan dari mereka juga sama karena yang membedakan hanyalah ada atau tidaknya kafein di dalamnya.

4. Kurangi waktu seduh atau konsumsi minuman herbal

Saat membuat teh atau kopi, kurangi waktu menyeduh agar mengurangi kandungan kafeinnya, tapi anda juga bisa memilih minuman herbal yang tidak mengandung kafein.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #suka #minum #kopi #jangan #terlalu #sering #simak #batasan #untuk #mengkonsumsinya

KOMENTAR