Beda Sikap Chicco Jerikho vs Abidzar, Ada yang sampai Riset demi Jadi Kambing di Film 'Jumbo'

Film animasi "Jumbo" tak henti mencetak prestasi. Selain sudah ditonton lebih dari 1 juta orang, film animasi produksi Visinema Pictures ini juga mencuri perhatian karena deretan aktor kawakan yang menjadi pengisi suara.

Bahkan pengisi suara karakter kambing di film "Jumbo" juga spektakuler, yaitu Chicco Jerikho, Ganindra Bimo, sampai sutradara dan produser film Angga Dwimas Sasongko.

Baru-baru ini beredar video wawancara ketiganya terkait peran sebagai kambing di film "Jumbo". Video wawancara inilah yang kemudian disoroti, sebab ketiganya terlihat memrpersiapkan diri dengan baik kendati berperan sebagai kambing.

Tak terkecuali Chicco Jerikho, yang mengaku sampai melakukan observasi dan riset tersendiri demi bisa mengisi suara kambing di film tersebut.

"Nama saya Chicco Jerikho, dan saya di sini berperan sebagai 'Mbeek'," ucap Chicco, bahkan dengan fasih mengembik selayaknya seekor kambing, seperti dilihat pada Rabu (9/4/2025).

"Pendekatannya ini gue melalui observasi yang cukup panjang ya," tutur Chicco menambahkan.

Suami Putri Marino itu mengaku, tetap ada tantangan dalam mengisi suara untuk karakter kambing. "Pendekatan aktor itu kan macem-macem ya. Ini adalah salah satu pendekatan yang sangat sulit untuk meniru suara kambing dan bagaimana mengekspresikan rasa kambing," jelasnya.

Terlepas dari nuansa komedi yang kental dalam video wawancara tersebut, warganet tampaknya dibuat salah fokus dengan kesiapan mereka, terutama Chicco yang mengaku sampai melakukan observasi secara khusus.

Tidak sedikit yang kemudian membandingkan sikap Chicco tersebut dengan kontroversi Abidzar Al Ghifari kala menjadi pemeran utama di film "A Business Proposal" beberapa waktu lalu.

"Ini kalau si itu yang casting, pasti mau nyiptain suara kambing sendiri," sindir konten kreator Medy Renaldy yang langsung dibanjiri komentar, "Ini maksudnya abidzar? (Bertanya dengan halus dan polos)," balas salah satu warganet.

"Abidzar harus liat ini sih, mereka yang cuma voice actor untuk 'kambing' aja bener-bener observasi dulu," komentar warganet. "Kalau abidzar di suruh jadi kambing dia kembangkan jadi anjing," celetuk warganet lain.

"Chicco jerikho mau jadi mbeek aja harus observasi panjang.. ehh yang ono uda tau remake malah mau buat karakter sendiri," tulis warganet.

"Mbek aja nyampe riset, gak bikin karakter sendiri," sindir warganet. "Abidzar harus liat ini si. perannya kambing aja mereka pelajari suara suara kambing gimana, bukannya 'nyiptain karakter sendiri'," timpal yang lainnya.

Kontroversi Abidzar Al Ghifari di Film 'A Business Proposal'

Foto Abidzar (Instagram/ abidzar73)

Abidzar Al Ghifari digadang-gadang menjadi aktor muda yang akan semakin bersinar di masa mendatang. Tak heran jika sosoknya mulai dilirik untuk memerankan tokoh utama di sejumlah film.

Salah satunya adalah film "A Business Proposal" yang merupakan remake dari drama asal Korea Selatan dengan judul "Business Proposal". Drama ini sendiri diadaptasi dari webtoon bertajuk "The Office Blind Date".

Abidzar didapuk untuk memerankan karakter Kang Tae-moo versi Indonesia. Namun saat masa promosi film produksi Falcon Pictures tersebut, Abidzar justru membuat banyak kontroversi lewat pernyataan-pernyataannya.

Salah satunya adalah pengakuan Abidzar tidak menyelesaikan menonton drama "Business Proposal" yang menjadi sumber utama adaptasi film ini.

Tangkapan layar Poster Film A Business Proposal yang diperankan Abidzar Al-Ghifari (Instagram/@falconpictures_)

Bahkan Abidzar sesumbar bahwa karakter Utama yang akan diperankannya adalah karakter yang akan dikembangkannya sendiri bersama sang sutradara, Rako Prijanto.

"Iya gue sempat nonton di episode satu, cuma memutuskan untuk berhenti karena pada akhirnya ini adalah karakter yang akan gue buat sendiri bersama director," ujar Abidzar di salah satu kesempatan.

Tak berhenti sampai di situ, Abidzar juga sempat dikecam karena menyebut para penggemar drama Korea sebagai fans fanatik. Karena itulah, putra almarhum Uje dan Umi Pipik itu mengaku cukup terbebani dengan peran Kang Tae-moo versi Indonesia.

"Cukup beban (memerankan karakter dalam film remake 'A Business Proposal'), ditambah tahu lah ya, fans fanatiknya seperti apa," kata Abidzar dalam sebuah video wawancaranya yang viral di media sosial.

Tag:  #beda #sikap #chicco #jerikho #abidzar #yang #sampai #riset #demi #jadi #kambing #film #jumbo