Serangan Ukraina di Kursk Tewaskan 12 Warga Sipil, Putin: Musuh Akan Terima Balasan Setimpal
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri parade militer Hari Kemenangan di pusat Kota Moskow pada 9 Mei 2024. 
13:00
13 Agustus 2024

Serangan Ukraina di Kursk Tewaskan 12 Warga Sipil, Putin: Musuh Akan Terima Balasan Setimpal

- Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Ukraina akan menerima balasan yang setimpal atas serangannya ke wilayah Kursk yang menewaskan 12 warga sipil.

Hal tersebut dikatakan Putin dalam pernyataan publiknya, Senin (12/8/2024).

"Musuh pasti akan menerima respons yang setimpal," kata Putin, dilansir Reuters.

Karena serangan tersebut, sebanyak 12 warga sipil dilaporkan Rusia tewas.

Menurut Putin, Ukraina akan melakukan usaha lebih lanjut untuk mengacaukan perbatasan barat Rusia.

Adapun ia juga menyebutkan serangan Ukraina itu ditujukan untuk meningkatkan posisi negosiasi Kyiv.

Ia juga mengatakan serangan tersebut pun dimaksudkan untuk memperlambat kemajuan pasukan Rusia menjelang perundingan damai.

Selain itu, ia menambahkan pasukan Rusia sedang bergerak maju di sepanjang 1.000 kilometer (620 mil) pada garis terdepan.

"Tugas utama, tentu saja adalah bagi Kementerian Pertahanan untuk menekan atau menyingkirkan musuh dari wilayah kami," papar Putin.

Tak hanya itu, menurut Putin serangan dari Ukraina itu membuktikan pihak musuh tengah berupaya memperbaiki posisi menjelang kemungkinan adanya perundingan.

Atas serangan tersebut, dilansir Al Jazeera, Kementerian Pertahanan Rusia menyampaikan pihaknya telah mengirimkan pasukan dan sumber daya tambahan ke Kursk.

"Kendaraan berat sedang dimuat untuk segera dikirim ke daerah-daerah di mana Angkatan Bersenjata Ukraina diblokade serta guna memastikan permukaan jalan," tutur militer Rusia.

Di sisi lain, Pejabat Gubernur Kursk Alexei Smirnov menyebutkan akibat serangan darat itu, Kursk telah kehilangan sekitar 28 pemukiman.

Adapun ia juga menyatakan 121.000 orang telah meninggalkan wilayah yang terdampak pertempuran, sedangkan sekitar 59.000 lainnya sedang dalam proses evakuasi.

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodrmyr Zelenskyy mengonfirmasi pasukan militernya tengah beroperasi di dalam Kursk.

Ia juga menyebutkan Kyiv telah berhasil merebut wilayah yang digunakan Rusia untuk melancarkan serangan.

Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Ukraina Oleksandr Syrskyi menuturkan Ukraina telah menguasai 1.000 kilometer persegi (386 mil persegi) wilayah Rusia.

Sebelumnya, pasukan Ukraina diketahui telah menerobos perbatasan Rusia dan menyerbu wilayah barat Kursk.

Serangan tersebut ialah serangan terbesar Ukraina di perbatasan sejak dimulainya perang Rusia-Ukraina pada 2022 silam.

(mg/Ananta Arabella Andhika Putri)

Penulis merupakan peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS).

Editor: Febri Prasetyo

Tag:  #serangan #ukraina #kursk #tewaskan #warga #sipil #putin #musuh #akan #terima #balasan #setimpal

KOMENTAR