Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-777: Moskow Klaim Sudah 3 Hari Kyiv Tembaki PLTN Zaporizhzhia
Penampakan PLTN Zaporizhzhia di Ukraina sebelum dibombardir tentara Rusia. PLTN Zaporizhzhia merupakan PLTN terbesar di Eropa dengan 6 reaktor nuklir yang mampu menghasilkan energi listrik 40-42 miliar kWh. - Terbaru, Rusia mengklaim bahwa Ukraina menyerang Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia yang dikuasai Rusia dalam tiga hari terakhir. 
15:00
10 April 2024

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-777: Moskow Klaim Sudah 3 Hari Kyiv Tembaki PLTN Zaporizhzhia

Berikut ini rangkuman peristiwa yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina hari ke-777 pada Rabu (10/4/2024).

Rusia mengklaim bahwa Ukraina menyerang Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia yang dikuasai Rusia dalam tiga hari terakhir menggunakan pesawat tak berawak (drone).

Tetapi para pejabat Ukraina membantah ada hubungannya dengan serangan tersebut.

"Ukraina membantah pihaknya berada di balik serangkaian serangan drone terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia selama tiga hari terakhir, termasuk tiga serangan pada hari Minggu (7/4/2024)," ungkap pihak berwenang Ukraina.

Menanggapi situasi di PLTN Zaporizhzhia, Badan Energi Atom Internasional (IAEA) menyebut bahwa serangan di situs tersebut membahayakan keselamatan nuklir.

"Drone baru-baru ini jatuh di atap pusat pelatihan," katanya, dikutip dari The Guardian.

Tidak ada korban yang terluka dalam aktivitas tersebut.

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-777:

  • Moskow meminta Dewan Gubernur Pengawas Nuklir PBB yang beranggotakan 35 negara untuk menggelar pertemuan luar biasa.

    "Pertemuan itu dimaksudkan untuk membahas serangan terhadap PLTN Zaporizhzhia di Ukraina yang dikuasai Rusia akan diadakan pada hari Kamis (11/4/2024), kata tiga diplomat.

    Badan Energi Atom Internasional belum mengumumkan tanggal pertemuan tersebut.

    Peraturan dewan menyatakan bahwa negara mana pun yang tergabung dalam dewan tersebut, termasuk Rusia, dapat mengadakan pertemuan.

  • Pemimpin Tiongkok Xi Jinping bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov pada hari Selasa (9/4/2024).

    Pertemuan keduanya dilihat sebagai tanda saling mendukung dan sama-sama menentang demokrasi Barat di tengah invasi Moskow ke Ukraina.

    “Kami ingin menyampaikan penghargaan dan kekaguman kami yang setinggi-tingginya atas keberhasilan yang telah Anda capai selama bertahun-tahun dan, yang terpenting, selama dekade terakhir di bawah kepemimpinan Anda,” kata Lavrov kepada Xi, menurut media Rusia.
  • Sebelum bertemu Xi Jinping, Lavrov bertemu dengan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi.

    Kedua belah pihak sepakat untuk memulai dialog mengenai keamanan Eurasia dan terus bekerja sama dalam memerangi terorisme.
  • Seorang wanita dan seorang anak tewas di desa Klimovov, wilayah Bryansk, Rusia akibat penembakan, kata Gubernur Aleksandr Bogomaz.

    Bogomaz mengklaim penembakan artileri dilakukan oleh “teroris Ukraina”.

    Sementara itu, di tempat terpisah, tiga orang tewas di wilayah Kherson selatan Ukraina yang dikuasai Rusia akibat penembakan Ukraina pada Senin (8/4/2024), kata kepala wilayah yang dilantik Rusia, Vladimir Saldo, pada Selasa (9/4/2024).
  • Badan mata-mata militer Ukraina, GUR, menyerang fasilitas produksi utama pabrik penerbangan Rusia di wilayah Voronezh, kata sumber intelijen Ukraina kepada Reuters.

    Sumber tersebut tidak memberikan rincian mengenai skala kerusakan atau senjata yang digunakan dalam serangan tersebut.
  • Komandan Angkatan Udara Ukraina, Mykola Oleshchuk mengatakan sistem pertahanan udara Ukraina menghancurkan seluruh 20 drone penyerang yang diluncurkan Rusia yang menargetkan Ukraina pada Selasa (9/4/2024).

    "Drone-drone tersebut dihancurkan di wilayah Mykolaiv, Odesa, Kherson, Dnipropetrovsk, Poltava, Vinnytsia dan Lviv," kata Oleshchuk melalui aplikasi pesan Telegram.

    Dia menambahkan bahwa Rusia juga meluncurkan empat rudal dari sistem rudal permukaan-ke-udara S-300, namun dia tidak mengatakan apa yang terjadi dengan rudal tersebut.
  • Sebuah rudal anti-kapal Neptunus yang diluncurkan Ukraina hancur di Laut Hitam, dan empat drone jatuh di wilayah Belgorod dan Voronezh, kata Kementerian Pertahanan Rusia pada Selasa (9/4/2024).

    “Sistem pertahanan udara yang bertugas menghancurkan empat kendaraan udara tak berawak Ukraina di wilayah Belgorod (2 UAV) dan Voronezh (2 UAV), dan rudal (Neptunus) Ukraina dihancurkan di Laut Hitam di lepas pantai Semenanjung Krimea," kata kementerian itu melalui Telegram.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Editor: Garudea Prabawati

Tag:  #perang #rusia #ukraina #hari #moskow #klaim #sudah #hari #kyiv #tembaki #pltn #zaporizhzhia

KOMENTAR