Citra Satelit Tunjukkan 35 Persen Bangunan di Gaza Hancur, Khan Younis Paling Terdampak Perang

- Pusat Satelit Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNOSAT) telah membandingkan citra satelit resolusi tinggi dari Gaza yang dikumpulkan pada 29 Februari 2024 dengan citra yang diambil sebelum dan sesudah dimulainya konflik terbaru.

Citra satelit menunjukkan 35 persen dari seluruh bangunan di Gaza – 88.868 bangunan – telah rusak atau hancur.

Dari jumlah tersebut, 31.198 bangunan hancur, 16.908 bangunan rusak berat, dan 40.762 bangunan rusak sedang.

Jumlah ini menunjukkan peningkatan hampir 20.000 bangunan rusak dibandingkan penilaian sebelumnya.

Hal itu berdasarkan gambar yang diambil pada Januari 2024 ketika angka totalnya mencapai 30 persen.

“Gubernur Khan Younis dan Gaza telah mengalami peningkatan kerusakan yang paling signifikan, dengan Khan Younis mengalami 12.279 bangunan tambahan yang rusak dan Gaza mengalami 2.010 bangunan lagi,” ungkap UNOSAT, Kamis (21/3/2024), dilansir Al Jazeera.

“Kota Khan Younis terkena dampak yang sangat parah, dengan 6.663 bangunan baru hancur," jelasnya.

400 Serangan Terhadap Fasilitas Kesehatan di Gaza

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menerbitkan infografik yang menggambarkan serangan terhadap infrastruktur layanan kesehatan di Gaza yang tercatat antara 7 Oktober 2023 dan 12 Maret 2024.

Dikutip dari The Guardian, di dalamnya tertulis seperti berikut:

"Sejak 7 Oktober, WHO telah mendokumentasikan 410 serangan terhadap layanan kesehatan di Jalur Gaza."

"Serangan telah mengakibatkan 685 korban jiwa, 902 luka-luka, kerusakan pada 99 fasilitas dan mempengaruhi 104 ambulans."

"Dua perlima (38 persen) serangan terjadi di Kota Gaza, seperempat (23 persen) di Gaza Utara, dan lebih dari seperempat (28 persen) di Khan Younis. Pelayanan kesehatan adalah #NotATarget."

"WHO menyerukan penghormatan terhadap hukum internasional dan perlindungan aktif terhadap warga sipil dan layanan kesehatan."

Update Perang Israel-Hamas

Diberitakan Al Jazeera, lebih dari 100 warga Palestina telah terbunuh oleh serangan Israel di Gaza dalam 24 jam terakhir.

PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kepada senator Partai Republik AS bahwa Israel akan melanjutkan perang untuk mengalahkan Hamas.

Penggerebekan Israel terhadap Rumah Sakit al-Shifa di Kota Gaza memasuki hari keempat dengan puluhan warga Palestina yang terbunuh dan terlantar yang berlindung di sana menggambarkan penahanan dan pelecehan yang berkepanjangan.

Menlu AS Antony Blinken memulai tur Timur Tengah dengan mengadakan pembicaraan di Arab Saudi sebelum menuju ke Mesir pada hari Kamis untuk melakukan pembicaraan dengan para menteri Arab.

Serangan Israel semalam dan pagi ini menewaskan dan melukai puluhan warga sipil Palestina di dekat Kota Gaza, kamp Deir el-Balah dan Nuseirat, lapor kantor berita Wafa.

Warga Palestina bergegas mencari perlindungan saat asap mengepul setelah pemboman Israel di pusat Kota Gaza pada 18 Maret 2024, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Hamas. (AFP/-)

Militer Israel meledakkan sebuah gedung yang digunakan untuk perawatan spesialis di Rumah Sakit al-Shifa dan mengeluarkan peringatan evakuasi untuk seluruh rumah sakit.

Rancangan resolusi AS yang diserahkan ke Dewan Keamanan PBB menyoroti “pentingnya gencatan senjata segera dan berkelanjutan” di Gaza, menurut salinan resolusi yang diperoleh Al Jazeera.

Pemimpin oposisi Israel Yair Lapid meminta pemerintah Netanyahu untuk membatalkan rencana invasi darat ke Rafah dan segera membuat kesepakatan dengan Hamas untuk memulangkan semua tawanan yang ditahan di Gaza.

Setidaknya 31.988 warga Palestina telah tewas dan 74.188 terluka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Revisi jumlah korban tewas di Israel akibat serangan Hamas pada 7 Oktober mencapai 1.139 orang, dengan puluhan orang ditawan.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina Vs Israel

Tag:  #citra #satelit #tunjukkan #persen #bangunan #gaza #hancur #khan #younis #paling #terdampak #perang