



Keluarga Bibas Diperlakukan Secara Manusiawi, tapi Dibunuh oleh Pemboman Israel yang Membabi Buta
Tetapi tentara Israel telah membunuh mereka, kata seorang komandan Palestina pada hari Kamis, Anadolu melaporkan.
Hamas menyerahkan jenazah Shiri, kedua anaknya; Ariel dan Kfir, serta Oded Lifshitz di kota Khan Younis di Gaza selatan pada hari Kamis berdasarkan perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan dengan Israel.
Kelompok Palestina mengatakan keempat tawanan itu tewas dalam pemboman Israel yang membabi buta selama perang genosida Israel di Gaza.

“Shiri pernah bertugas di Komando Selatan tentara Israel dan bekerja di Unit 8200, divisi intelijen elektronik elite Israel,” kata komandan Brigade Mujahidin, sayap militer Gerakan Mujahidin, saat upacara serah terima keempat sandera yang terbunuh.
“Setelah penangkapannya, kami menitipkan anak-anak Shiri kepadanya karena rasa iba, menyediakan tempat berlindung yang aman dan nyaman bagi mereka, dan memperlakukan mereka secara manusiawi sebagaimana yang diamanatkan agama Islam,” katanya.
“Namun karena pemboman yang membabi buta dan brutal oleh tentara Israel, mereka terbunuh bersama para penculiknya,” tambahnya.
Berbeda dengan jenazah warga Palestina yang jenazahnya dikembalikan Israel dalam bentuk tumpukan di dalam tas tanpa disertai identifikasi yang tepat, jenazah keempat tawanan Israel ditempatkan dalam peti mati terpisah yang dilengkapi dengan rincian identifikasi.
Kesepakatan gencatan senjata Gaza mulai berlaku bulan lalu, menghentikan perang genosida Israel yang telah menewaskan lebih dari 48.300 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan meninggalkan daerah kantong itu dalam reruntuhan.
November lalu, Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantong tersebut.
SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR
Tag: #keluarga #bibas #diperlakukan #secara #manusiawi #tapi #dibunuh #oleh #pemboman #israel #yang #membabi #buta