Meta Bayar 25 Juta Dolar Buntut Tangguhkan Akun Facebook dan Instagram Donald Trump
PRESIDEN DONALD TRUMP - Tangkapan Layar YouTube White House yang diambil pada Selasa (28/1/2025), menunjukkan Donald Trump sampaikan pidatonya kepada anggota kongres dari Partai Republik pada Senin (27/1/2025) di Gedung Putih. Meta membayar 25 juta dolar ke Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump buntut penangguhan akun media sosial Trump pada tahun 2021. 
19:50
30 Januari 2025

Meta Bayar 25 Juta Dolar Buntut Tangguhkan Akun Facebook dan Instagram Donald Trump

Meta membayar 25 juta dolar ke Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump buntut penangguhan akun media sosial Trump pada tahun 2021.

Pada Rabu (29/1/2025), perusahaan induk Facebook dan Instagram tersebut setuju merogoh 25 juta dolar sebagai penyelesaian gugatan hukum Trump ini, NBC melaporkan.

Gugatan ini bermula setelah Meta menangguhkan akun Facebook dan Instagram Trump pada Januari 2021.

Kebijakan itu diambil menyusul kerusuhan yang terjadi di Gedung Capitol AS pada 6 Januari 2021.

Trump mengklaim tindakan tersebut melanggar haknya atas kebebasan berbicara yang dijamin oleh Amandemen Pertama Konstitusi AS.

Ia menggugat Meta dan CEO-nya, Mark Zuckerberg, dengan tuduhan melakukan sensor yang tidak sah dan melanggar kebebasan berekspresi.

Sebagai bagian dari penyelesaian, Meta setuju untuk membayar Trump 25 juta dolar.

Dari jumlah tersebut, sekitar 22 juta dolar akan disalurkan untuk dana perpustakaan kepresidenan Trump, NPR melaporkan.

Sementara sisanya akan digunakan untuk biaya hukum dan penggugat lain yang terlibat dalam kasus ini.

Meta juga menegaskan penyelesaian ini tidak mengharuskan perusahaan untuk mengakui kesalahan dalam penangguhan akun Trump.

Reaksi dari Meta dan Trump

Juru bicara Meta, Andy Stone, mengonfirmasi jumlah penyelesaian tersebut.

Dia menyebutkan pembayaran ini akan membantu menyelesaikan gugatan hukum yang telah berlangsung selama empat tahun, 

Meta tetap bersikukuh bahwa keputusan untuk menangguhkan akun Trump adalah tindakan yang sah, mengingat adanya pelanggaran kebijakan terkait hasutan kekerasan.

Trump, di sisi lain, melihat ini sebagai kemenangan besar.

Ia merasa bahwa pembayaran tersebut mengakui bahwa dirinya dirugikan oleh tindakan Meta.

Dalam beberapa bulan terakhir, Trump juga menerima penyelesaian dari perusahaan lain, seperti ABC News, yang setuju untuk membayar 15 juta dolar dalam gugatan pencemaran nama baik terkait liputan terhadap dirinya.

Penyelesaian ini menandai perubahan sikap yang signifikan dari Zuckerberg dan Meta terhadap Trump.

Meskipun sebelumnya Trump mengkritik Zuckerberg dengan keras, terutama terkait dengan sumbangan besar yang diberikan Zuckerberg untuk mendukung kantor-kantor pemilihan selama pandemi, baru-baru ini Zuckerberg mulai mendekati Trump.

Zuckerberg berpartisipasi dalam dana pelantikan Trump dan mengubah beberapa kebijakan moderasi konten Meta agar lebih sejalan dengan agenda Trump.

Sebelum penangguhan akun Trump, Meta, bersama dengan perusahaan teknologi besar lainnya, memutuskan untuk menangguhkan akun media sosial Trump setelah insiden kerusuhan Capitol.

Akun Facebook dan Instagram Trump tetap terkunci hingga Februari 2023.

Selama periode tersebut, Trump kehilangan salah satu saluran utamanya untuk berkomunikasi dengan pendukungnya.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Editor: Tiara Shelavie

Tag:  #meta #bayar #juta #dolar #buntut #tangguhkan #akun #facebook #instagram #donald #trump

KOMENTAR