Bahlil Pastikan Diskon Tarif Listrik 50 Persen Tak Akan Diperpanjang
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memberikan sambutan pada peresmian 37 fasilitas kelistrikan di 18 provinsi yang digelar secara hybrid dari Kompleks PLTA Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/1/2025). (Dok. Sekretariat Presiden)
14:28
23 Januari 2025

Bahlil Pastikan Diskon Tarif Listrik 50 Persen Tak Akan Diperpanjang

- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan diskon tarif listrik 50 persen bagi pelanggan dengan daya 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah hanya berlaku hingga Februari 2025.

"2 bulan saja [tidak diperpanjang]," ujar Bahlil di Istana Kepresidenan, Rabu (23/1/2025).

Diskon ini diberikan untuk menjaga daya beli dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah menyediakan potongan 50% pada biaya listrik bagi pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) dengan daya terpasang hingga 2.200 VA. Program ini menyasar 81,42 juta pelanggan.

Sesuai Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024, diskon 50 persen berlaku untuk pelanggan dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA.

Program ini dilaksanakan selama dua bulan, yakni Januari dan Februari 2025.

Pemberian diskon dilakukan otomatis melalui sistem PLN.

Untuk pelanggan pascabayar, diskon 50% diterapkan pada pemakaian listrik Januari 2025 yang dibayarkan pada Februari, pemakaian Februari 2025 yang dibayarkan di Maret.

Sementara pelanggan prabayar mendapat diskon langsung saat membeli token listrik pada Januari dan Februari 2025.

Harga token yang dibayarkan hanya setengah dari pembelian bulan sebelumnya, tetapi jumlah kWh yang diterima tetap sama.

 

Artikel ini sudah tayang di Kontan dengan judul Berakhir Februari, Menteri ESDM Pastikan Diskon 50% Tarif Listrik Tidak Diperpanjang.

Tag:  #bahlil #pastikan #diskon #tarif #listrik #persen #akan #diperpanjang

KOMENTAR