Pemerintah Mau Bikin Harga Tiket Mudik Murah, Penguasa PO Bus Tunggu Arahan
Ilustrasi bus AKAP di terminal bus terpadu Pulogebang(Dok. Beritajakarta)
17:04
19 Januari 2025

Pemerintah Mau Bikin Harga Tiket Mudik Murah, Penguasa PO Bus Tunggu Arahan

- Pemerintah berencana menyediakan tiket angkutan umum murah bagi masyarakat yang akan mudik pada 2025 ini.

Ketua Umum Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) Kurnia Lesani Adnan menuturkan, pada dasarnya angkutan darat dalam hal ini perusahaan otobus tidak memiliki isu terkait harga tiket Lebaran.

"Tiket pesawat sepertinya, (angkutan) darat tidak ada isu ini," uja dia kepada Kompas.com, Minggu (19/1/2025).

Namun demikian, ia yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PO SAN Putera Sejahtera itu menambahkan, pihaknya tetap akan menunggu ketika nantinya ada implementasi atas kebijakan tersebut oleh pemerintah.

Menurut pria yang karib disapa Sani tersebut, pemerintah sebenarnya telah mengadakan mudik gratis dalam rangka penyediaan moda transportasi yang terjangkau.

"Ketika bicara keberatan atau tidak pemerintah mau hadir kepada masyarakat pada saat angkutan Lebaran, sebenarnya pemerintah itu sudah hadir dengan diadakannya mudik gratis yang dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan," terang dia.

Sani berpendapat, mudik gratis ini sangat menolong masyarakat dan pelaksanaannya melibatkan operator yang memiliki izin resmi.

Pemerintah ingin hadir menegaskan dan mengawasi pelaksanaan mudik gratis yang di lakukan instansi atau institusi di luar Kementerian Perhubungan.

Untuk itu, pemerintah dapat mengimbai agar menggunakan bus dan operator yang sesuai regulasi terdaftar di spionam atau mitra darat.

"Saya sangat menyangkan kalau pemerintah selalu terus hanya bisa membuat aturan tapi tidak mampu menegakkan, mengawasi dan konsisten terhadap apa yang di bikin. Kami tunggu konsep "mudik murah" dari Bapak-bapak yang terhormat," ungkap dia.

Di samping itu, ia merasa, saat ini industri moda darat ini sangat banyak karut-marut yang diakibatkan tidak hadirnya pemerintah.

Itu tercermin dari banyaknya praktik angkutan ilegal seperti bus tanpa izin yang jelas bahkan STNK pun mati tidak ada pengawasan yang tegas terhadap law enforcement.

Ia bilang, fakta yang jelas misalnya jumlah persentase angkutan orang yang kecelakaan kendaraan karena tidak sesuai regulasi dan tidak jelas statusnya.

"Ini tantangan terbesar yang kami hadapi di lapangan, kami bersaing dengan kendaraan yang tidak sesuai regulasi, sementara kami yang patuh harus spend cost untuk semua itu," imbuh dia.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berencana melakukan koordinasi intensif dengan berbagai kementerian terkait.

Langkah ini dilakukan untuk mempersiapkan harga tiket moda transportasi menghadapi periode mudik Lebaran 2025.

"Saya tadi baru saja telepon dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi. Kami akan terus melakukan rapat koordinasi agar persiapan mudik lebaran berjalan lancar. Mobilitas masyarakat menjelang Lebaran semakin tinggi, dan ini melibatkan banyak kementerian. Selain Kementerian Perhubungan, ada juga Kementerian BUMN," ujar AHY di Jakarta, Jumat (18/1/2025), usai menghadiri acara Perayaan Natal dan Tahun Baru.

Koordinasi bertujuan merancang strategi untuk menghadirkan pelayanan transportasi yang optimal selama mudik.

"Kita berupaya memberikan kemudahan serta harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat yang menggunakan transportasi darat, laut, udara, maupun kereta api," tutup dia.

Editor: Agustinus Rangga Respati

Tag:  #pemerintah #bikin #harga #tiket #mudik #murah #penguasa #tunggu #arahan

KOMENTAR