IHSG Setelah Libur Panjang Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Senin
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.(Antara Foto/Hafidz Mubarak A)
07:48
30 Juni 2025

IHSG Setelah Libur Panjang Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Senin

- Usai libur panjang, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini di Bursa Efek Indonesia (BEI) diproyeksikan akan melanjutkan kenaikan pada perdagangan, Senin (30/6/2025).

Pada penutupan bursa pekan lalu, IHSG ditutup pada ke level 6.897 atau naik 65,26 poin setara 0,96 persen.

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, mengatakan, IHSG akan melanjutkan kenaikan untuk menguji resisten terdekat di 6.956, setelah berhasil menembus ke atas resisten minor di level 6.881 pada hari Kamis.

Kemungkinan besar IHSG telah kembali dalam tren naik.

"Level support IHSG berada di 6.813, 6.748, 6.690, dan 6.640, sementara level resistennya di 6.956, 7.018, 7.080, dan 7.122. Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bearish," terang dia.

Sementara itu, Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus, mengingatkan faktor eksternal yang bisa memengaruhi pergerakan IHSG hari ini.

Ia membeberkan,  di pengujung Juni terdapat berbagai data ekonomi yang dapat diperhatikan, misalnya adalah US Personal Income yang turun dari sebelumnya 0,7 persen menjadi -0,4 persen.

Menurunnya pendapatan juga telah membuat US Personal Spending mengalami penurunan dari sebelumnya 0,2 persen menjadi -0,1 persen.

Data US Real Personal Spending juga mengalami penurunan dari sebelumnya 0,1 persen menjadi -0,3 persen. Belanja konsumen yang mengalami penurunan telah mencapai titik terendah sejak awal tahun.

Hal tersebut menunjukkan peningkatan ketidakpastian seputar kebijakan ekonomi yang dilakukan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang memengaruhi prospek pertumbuhan ekonomi.

Turunnya pengeluaran juga disebabkan oleh adanya kenaikan harga, di mana saat ini masyarakat mulai memilah barang yang harus dibeli dan mengesampingkan kebutuhan yang tidak diperlukan.

"Berdasarkan analisis teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 6.810–6.960," kata dia dalam analisisnya.

Berikut ini adalah rekomendasi teknikal dari beberapa perusahaan sekuritas.

1. Pilarmas Investindo
- RAJA last price 2.370, support 2.330, resistance 2.750, target 2.720
- BRMS last price 398, support 388, resistance 416, target 414
- RATU last price 6.600, support 6.200, resistance 7.250, target 7.200

2. Binaartha Sekuritas
- MBMA buy on weakness, support 350, resistance 424-540, target 424
- MDKA buy on weakness, support 1.640, resistance 1.900-2.240, target 1.900.
- MEDC buy on weakness, support 1.110, resistance 1.355-1.635, target 1.355
- PGAS trading buy, support 1.455, resistance 1.650-1.920, target 1.650.

3. MNC Sekuritas
- INCO buy on weakness 3.150-3.200, stoploss below 3.050, target 3.380-3.590
- JPFA buy on weakness 1.445-1.480, stoploss below 1.415, target 1.535-1.605
- MDKA speculative buy 1.780-1.810, stoploss below 1.750, target 1,890-2.050
- MIKA buy on weakness 2.420-2.450, stoploss below 2.360, target 2.540-2.640

Disclaimer: Artikel ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham. Semua rekomendasi dan analisis saham berasal dari analis sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor. Pastikan untuk melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi.

Tag:  #ihsg #setelah #libur #panjang #bakal #lanjut #menguat #simak #analisis #rekomendasi #saham #senin

KOMENTAR