![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Mayjen Novi Helmy Dirut Bulog, Jenderal Kopassus yang Punya Fokus Ketahanan Pangan](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/09/kompas/mayjen-novi-helmy-dirut-bulog-jenderal-kopassus-yang-punya-fokus-ketahanan-pangan-1173579.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Mayjen Novi Helmy Dirut Bulog, Jenderal Kopassus yang Punya Fokus Ketahanan Pangan
Asisten Teritorial Panglima TNI Mayjen Novi Helmy Prasetya ditunjuk menjadi Direktur Utama Perum Bulog.
Novi Helmy menggantikan posisi Wahyu Suparyono yang baru menjabat Direktur Utama Perum Bulog pada September 2024.
Pergantian itu tertuang dalam Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor SK-30/MBU/02/2025 tertanggal 7 Februari 2025, yang secara resmi mengakhiri pengabdian Wahyu Suparyono di Bulog.
Pekerja menata karung beras saat proses bongkar muat beras di gudang Perum Bulog Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Senin (11/11/2024). Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan memastikan stok beras menjelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) dalam kondisi cukup dan melimpah.
Selain Direktur Utama, Kementerian BUMN juga mengganti Direktur Keuangan dari Iryanto Hutagaol ke Hendra Susanto.
Novi Helmy merupakan lulusan Akadami Militer (Akmil) 1993 dan berasal dari korps infanteri. Ia merupakan prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Saat perwira pertama (pama), Novi Helmy pernah menjabat Komandan Kompi Kopassus dan Kepala Seksi Intelijen Kopassus.
Novi juga pernah berkarier di Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Sejumlah jabatan yang pernah ia emban antara lain Wakil Komandan Detasemen Pengamanan Paspampres, Kepala Seksi Operasi Paspampres, dan Komandan Grup D Paspampres.
Novi pecah bintang saat ditunjuk menjadi Asisten Personel Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III pada 2019.
Setelah itu, ia menjabat Kepala Staf Komando Garnisun Tetap (Kogartap) I/Jakarta, Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad, Panglima Iskandar Muda (IM), dan terakhir Aster Panglima TNI.
Saat menjabat Pangdam IM yang membawahi wilayah komando Provinsi Aceh, salah satu program utama Novi adalah penanaman jagung. Menurut dia, program tersebut sangat penting untuk menjaga ketahanan pangan negeri.
Ilustrasi tanaman jagung.
“Saya berkeyakinan Pangdam baru akan melanjutkan program ini, karena memang saat ini lagi krisis pangan,” kata Novi saat lepas sambut Pangdam IM, 10 Maret 2024, dikutip dari acehprov.go.id.
Saat itu, Novi juga mengatakan, ketahanan pangan menjadi salah satu tugasnya dalam jabatan baru sebagai Asisten Teritorial Panglima TNI.
Novi berkomitmen mengawal program ketahanan pangan di Aceh beserta seluruh daerah lainnya.
Ketika menjabat Aster Panglima TNI, Novi beberapa kali mengikuti acara terkait ketahanan pangan, salah satunya penanaman benih unggul padi di Pemalang, Jawa Tengah, 19 Desember 2024.
“TNI merespons dan adaptif dalam mendukung akselerasi swasembada pangan. Salah satu respons tersebut adalah program teritorial yang dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia, antara lain di wilayah Kodam 071 Pemalang ini,” kata Novi, dikutip dari bsip.pertanian.go.id.
Novi menyatakan komitmen TNI dalam ketahanan pangan dengan memperkuat kolaborasi bersama jajaran Kementerian Pertanian dan pemerintah daerah.
Tag: #mayjen #novi #helmy #dirut #bulog #jenderal #kopassus #yang #punya #fokus #ketahanan #pangan