Pelindo dan Jakpro Buka Peluang Pelabuhan Sunda Kelapa Tersambung ke LRT
- PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo bersama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro menjajaki peluang pengembangan infrastruktur.
Tujuannya untuk menyambungkan Pelabuhan Sunda Kelapa dengan Light Rail Transit (LRT).
Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ardhy Wahyu Basuki, menegaskan sinergi ini menjadi tindak lanjut dari Keputusan Menteri Perhubungan No.35 tahun 2024.
Keputusan ini mengatur Rencana Induk Pelabuhan (RIP) Sunda Kelapa yang akan dikembangkan dengan konsep pariwisata.
"Moda transportasi yang tersedia saat ini berupa angkutan umum dan taksi online memerlukan tambahan. Untuk itu, Pelindo dan Jakpro menjajaki peluang pengembangan infrastruktur bersama guna mendukung pergerakan wisatawan dari dan menuju Pelabuhan Sunda Kelapa dengan moda transportasi LRT," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (31/1/2025).
Pelabuhan Sunda Kelapa memiliki sejarah panjang sejak abad ke-12. Dulu, pelabuhan ini menjadi pusat perdagangan antar bangsa.
Kini, pelabuhan ini menarik wisatawan mancanegara dan domestik. Setiap tahun, sekitar 40.000-50.000 wisatawan berkunjung untuk melihat kegiatan bongkar muat kapal-kapal layar yang bertambat di sana.
General Manager Pelindo Regional 2 Sunda Kelapa, Agus Edi Santoso, menambahkan, Pelabuhan Sunda Kelapa memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata maritim.
Integrasi dengan sistem transportasi perkotaan menjadi kunci.
"Sinergi antara Pelindo dan Jakpro akan memberikan dampak positif, tidak hanya meningkatkan konektivitas, tetapi juga mendukung pengembangan pariwisata kawasan pelabuhan ini," kata Agus.
Aktivitas di Pelabuhan Sunda Kelapa nantinya akan berfokus pada kegiatan pariwisata, kapal cruise, yacht, dan kapal penumpang.
Tag: #pelindo #jakpro #buka #peluang #pelabuhan #sunda #kelapa #tersambung