Time Travel ke 5 Era Yogyakarta di Diorama Arsip Jogja

- Diorama Arsip Jogja menghadirkan pengalaman menjelajahi sejarah Yogyakarta melalui lima era berbeda. Setiap era memiliki kisah unik yang membentuk identitas kota ini hingga sekarang.

Pengunjung dapat melihat bagaimana Yogyakarta berkembang dari Kesultanan Mataram hingga era Reformasi. Koleksi arsip yang tersaji memberikan gambaran lengkap tentang perjalanan kota ini.

Setiap periode ditampilkan dengan arsip visual, tekstual, dan audiovisual yang dikemas secara menarik. Pengunjung bisa memahami sejarah melalui dokumen, foto, hingga rekaman suara.

Melalui Diorama Arsip Jogja, perjalanan waktu ini menjadi lebih interaktif dan edukatif. Artikel ini akan mengajak kamu mengenal lima era penting Yogyakarta yang tersaji di museum ini, dilansir dari website resminya.

DOK.FACEBOOK/Diorama Arsip Jogja Ilustrasi spot wisata edukasi di Diorama Arsip Jogja.

5 Era Sejarah Yogyakarta di Diorama Arsip Jogja

Periode Mataram (1587 - 1755)

Era awal kejayaan Kesultanan Mataram yang dipimpin Panembahan Senopati. Arsip yang ditampilkan menggambarkan kebangkitan kerajaan serta ekspansi wilayahnya.

Periode Kasultanan (1755 - 1830)

Masa ini diawali dengan Perjanjian Giyanti yang membagi Mataram menjadi Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta. Pengunjung dapat melihat arsip tentang Sultan Hamengkubuwono I dan perkembangan kraton.

Periode Perubahan dan Pergerakan (1830 - 1942)

Masa penjajahan Belanda hingga pendudukan Jepang. Arsip sejarah menunjukkan perkembangan infrastruktur, kebangkitan nasional, serta perjuangan rakyat melawan kolonialisme.

Periode Republik (1942 - 1998)

Yogyakarta menjadi ibu kota sementara Indonesia pada 1946. Koleksi arsip menampilkan peran penting kota ini dalam perjuangan kemerdekaan hingga masa Orde Baru.

Periode Reformasi (1998 - sekarang)

Era modern Yogyakarta dengan berbagai perubahan sosial dan politik. Arsip yang ditampilkan mencakup reformasi politik, perkembangan budaya, dan transformasi Yogyakarta sebagai kota pendidikan dan wisata.

DOK.FACEBOOK/Diorama Arsip Jogja Ilustrasi salah satu spot belajar sejarah di Diorama Arsip Jogja.

Menjelajah Sejarah dengan Cara Interaktif

Diorama Arsip Jogja tidak hanya menampilkan dokumen sejarah, tetapi juga menghadirkan teknologi interaktif seperti hologram dan visualisasi arsip digital. Pengunjung bisa melihat sejarah dengan cara yang lebih menarik dan edukatif.

Dengan berbagai koleksi yang kaya, Diorama Arsip Jogja menjadi destinasi wajib bagi pecinta sejarah. Kunjungan ke museum ini akan membawa pengalaman layaknya perjalanan waktu ke masa lalu Yogyakarta.